Pembunuh Dokter di Nabire Ngaku Sakit Hati Honor COVID-19 Dipotong

Pembunuh Dokter di Nabire Ngaku Sakit Hati Honor COVID-19 Dipotong

Antara - detikNews
Rabu, 29 Mar 2023 11:58 WIB
Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri merilis kasus pembunuhan dokter di Nabire.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri merilis kasus pembunuhan dokter di Nabire. (Jonh Roy Purba/detikSulsel)
Jayapura -

Polisi menangkap pembunuh dokter RSUD Nabire dr Mawartih Susanti, SpP. Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri mengungkap dugaan motif pelaku berinisial KW itu.

"Dari hasil pemeriksaan, KW mengaku dirinyalah yang melakukan pembunuhan karena sakit hati akibat honor COVID-19 dipotong," kata Kapolda Fakhiri di Jayapura seperti dilansir Antara, Rabu (29/3/2023).

KW, yang bekerja sebagai cleaning service di RSUD Nabire, ditangkap setelah polisi mendapat hasil autopsi yang terungkap dari tubuh korban terdapat sisa air liur.

Kemudian dilakukan pemeriksaan ulang terhadap para saksi yang diduga terlibat dalam kasus tersebut dan terungkap dan menjurus ke KW.

Kini penyidik masih terus mendalami untuk mengungkap apakah ada tersangka lainnya atau tidak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyidik juga sudah menemukan HP yang disembunyikan tersangka di salah satu ruang di RSUD Nabire.

Jenazah dr Mawartih, SpP, ditemukan di rumahnya di perumahan RSUD Nabire pada 9 Maret sekitar pukul 19.00 WIT.

Tercatat 68 saksi yang dimintai keterangan penyidik di Polres Nabire, tambah Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri.

ADVERTISEMENT

Simak Video 'Kerabat Sebut Ada Kejanggalan dalam Kematian Dokter Mawar di Nabire':

[Gambas:Video 20detik]



(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads