.webp)
PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) memperbolehkan penumpang berbuka puasa di dalam armadanya selama bulan Ramadan. Calon penumpang juga boleh berbuka puasa di dalam area halte.
"Kepada para pelanggan yang menunaikan ibadah puasa Ramadan 1444 Hijriah dan akan berbuka puasa di area TransJakarta, baik di halte maupun di dalam bus, dengan senang hati kami persilakan," kata Kadiv Sekretaris Perusahaan Transjakarta Apriastini Bakti Bugiansri dalam keterangan singkatnya, Kamis (23/3/2023).
Dilansir dari akun Instagram TransJakarta @pt_transjakarta hari ini, ketentuan berbuka puasa di dalam armada dan halte di antaranya tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) COVID-19. Kemudian makan dan minum diperbolehkan hanya pada saat akan membatalkan puasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan mengkonsumsi air minum, kurma, atau makanan ringan dan sejenisnya," tulis TransJakarta.
Kemudian penumpang tidak diperkenankan mengkonsumsi makanan berat, semisal nasi, lauk pauk, dan makanan siap saji lainnya. "Makan dan minum hanya diperbolehkan maksimal 10 menit sejak azan Magrib," imbuh TransJakarta.
TransJakarta juga memperbolehkan penumpang melepas masker pada saat berbuka puasa. Namun masker harus kembali dipakai setelah selesai berbuka puasa.
Selanjutnya, saat melepas masker untuk makan dan minum, penumpang tidak diperkenankan berbicara langsung maupun melalui handphone. "Tetap menjaga kebersihan dan ketertiban bersama," tulis TransJakarta.
