Gerai daging di Transmart telah tersedia sejak Jumat (17/3/2023) lalu. Lebih lanjut CT berujar harga-harga murah tersebut ditentukan langsung oleh Dharma Jaya selaku distributor daging ke gerai tersebut.
"Tadi juga sudah bicara ternyata Dharma Jaya bukan hanya suplai daging, tetapi juga telur, ayam, dan ikan. Kita juga membuka diri, silahkan untuk gunakan Transmart untuk suplai kebutuhan pangan masyarakat DKI khususnya untuk menjaga stabilitas harga, karena kalau kami itu menjaga harga stabil, maka toko modern lain akan ikut harga yang ditentukan di sini, begitu juga pasar tradisional walau pun nggak bisa sama, sedikit lebih tinggi, tetapi dengan begitu akan terjadi ekosistem yang jauh lebih baik," tambah dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Dirut Dharma Jaya Raditya Endra Budiman menjelaskan pemerintah perlu menggandeng pihak swasta dalam menjaga ketahanan pangan. Karena itulah, mereka memilih Transmart sebagai mitra dalam mencapai tujuan tersebut.
"Salah satunya kesiapannya kan seperti yang kita saksikan hari ini bahwa kita tidak bisa menjaga ketahanan pangan hanya dari sektor pemerintah. Artinya harus melibatkan keterlibatan sektor swasta," ujar Radit.
"Kenapa kita pilih Transmart? Karena jaringannya luas. Mereka ada 95 gerai di seluruh Indonesia, 31 (gerai) di Jakarta. Mudah-mudahan ini bisa jadi salah satu partner kita dalam menjaga ketahanan pangan. Karena memang kita jual di sini pak CT commit, bahkan beliau menurunkan harga supaya bs terjangkau masyarakat," sambungnya.
Radit menjelaskan rata-rata harga daging yang dijual di gerai tersebut berkisar antara Rp 125-130 ribu. Dia akan berupaya agar harga tersebut bisa bertahan hingga lebaran mendatang.
"Insyaallah kita akan jaga seperti sekarang. Tentunya akan ada promo-promo ya. Mungkin bisa dimanfaatkan masyarakat juga. Sekarang ini harga di pasar tadi saya cek di pasar tradisional daging sekitar Rp 150-an sekarang kita jual di sini rata-rata Rp 125 ribu hingga Rp 130 ribu. Insyaallah bisa sampai lebaran," imbuhnya.
(taa/eva)