7 Fakta Mayat Wanita Korban Mutilasi di Kaliurang, Termasuk Awal Penemuan

Sosok mayat wanita termutilasi ditemukan di kamar wisma di Kaliurang, Yogyakarta. Korban bernama Ayu Indraswari yang ditemukan dengan tubuh telah terbagi menjadi 65 potong. — Kamar wisma di Kaliurang, Sleman, tempat jenazah mayat wanita termutilasi ditemukan (Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJateng)

Jakarta -

Sosok mayat wanita termutilasi ditemukan di Kaliurang, Yogyakarta. Dilaporkan, tubuh mayat tersebut dalam kondisi telah terbagi menjadi beberapa bagian karena dimutilasi oleh pelaku.

Kini, polisi telah mengantongi identitas pelaku. Lalu, apa motif pelaku melakukan aksi keji tersebut? Berikut informasinya.

1. Penemuan Mayat Wanita Termutilasi di Kaliurang

Mayat wanita ditemukan di salah satu kamar wisma yang berada di Padukuhan Purwodadi, Kelurahan Pakembinangun, Kapanewon Pakem, Jalan Kaliurang (Jakal) Km 18, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Mayat ditemukan pada pada Minggu (19/3/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari detikJateng, awalnya penjaga wisma merasa curiga dengan kondisi kamar korban yang tidak ada aktivitas sejak pagi. Sekitar pukul 22.30 WIB, penjaga kemudian mengetuk kamar korban namun tidak ada yang menyahut.

"Terus dibuka, congkel lewat jendela kecil, kelihatan lah (perempuan itu) di kamar mandi itu," kata Dukuh Purwodadi, Kamri, Senin (20/3/2023).

Penemuan mayat itu langsung dilaporkan ke polisi. Menurut Kamri, saat ditemukan di dalam kamar mandi, tubuh korban terpotong di beberapa bagian.

"(Ditemukan) Di kamar mandi. Kondisi jenazah itu terpotong menjadi beberapa bagian, kaki kanan dan kiri terpotong," tuturnya.

Sosok mayat wanita termutilasi bernama Ayu Indraswari ditemukan di kamar wisma di Kaliurang, Yogyakarta. Kini, jenazahnya sudah dibawa di rumah duka di Kota Jogja, Senin (20/3/2023). (Foto: Adji G Rinepta/detikJateng)

2. Korban Menginap Bersama Pria

Dukuh Purwodadi, Kamri menyebut korban terlihat menginap bersama seorang pria. Mereka menyewa kamar pada Sabtu (18/3/2023) malam.

"Awalnya malam Minggu (Sabtu, 18/3) itu dia menginap, dia (laki-laki) datang sendiri terus pergi dan datang sama perempuan itu," kata Kamri saat dihubungi wartawan, Senin (20/3/2023).

Pria tersebut sempat memperpanjang sewa kamar pada Minggu (19/3/2023) sebelum pergi meninggalkan korban.

"Lalu perpanjangan sewa kamar, terus pergi, pinjam kunci, ninggal KTP," ujarnya.

3. Identitas Korban

Setelah dilakukan penyelidikan, korban diketahui merupakan warga Jogja. Ia bernama Ayu Indraswari (34). Ayu sempat disebut sebagai pegawai Angkasa Pura 1 YIA, tetapi pihak Angkasa Pura membantah hal tersebut.

"Mengenai pertanyaan berikut, kami telah melakukan pengecekan kembali terhadap daftar pegawai PT Angkasa Pura I YIA baik pegawai tetap maupun tenaga penunjang. Bahwa berdasar pengecekan tersebut, tidak ada pegawai atas nama Ayu Indrawari yang tercatat sebagai pegawai AP I YIA," kata Stakeholdet Relation Manager Bandara Internasional Yogyakarta, Ike Yutiane P, Senin (20/3/2023).

4. Korban Pamit Kerja, Lalu Hilang Kontak

Sebelum ditemukan meninggal dunia, Ayu pamit hendak bekerja. Namun, Ayu hilang kontak dan tidak bisa dihubungi.

"(Pamitnya) Biasa, kerja," kata Heri Prasetyo (64), ayah korban, saat ditemui wartawan di rumah duka, Panembahan, Kota Jogja, Senin (20/3/2023).

"Jumat ketemu, Sabtu pagi masih ketemu, sore tak WA sudah nggak aktif," tambahnya.

Heri menjelaskan, biasanya pada Sabtu, Ayu bekerja setengah hari. Namun, pada Sabtu kemarin hingga sore menjelang malam, Ayu tak kunjung pulang. Heri coba menghubungi anaknya via ponsel, namun tidak aktif.

"Kalau Sabtu nggak full (shift kerja). Biasanya untuk pergi ke mana kurang tahu senengane deke gimana (senangnya dia bagaimana), tapi dia dari dulu dia senengane makannya di warung Pakem, kulineran itu loh, dulu sama teman-temannya di sana," jelasnya.

Ayah korban menyebutkan dugaan kematian mayat wanita termutilasi di Kaliurang. Baca berita di halaman selanjutnya.

Lihat juga Video: Horor Wanita Dimutilasi Jadi 62 Bagian di Sleman

[Gambas:Video 20detik]

5. Dugaan Motif Pelaku

Ayah korban, Heri Prasetyo (64) mengatakan pembunuhan anaknya berhubungan dengan mantan suami Ayu. Ia menduga pria tersebut adalah dalang dari kematian anaknya.

"Itu ada gandeng cenengnya (hubungannya) mungkin sama mantannya (suami) dulu, kalau perasaan saya," kata Heri kepada wartawan di rumah duka, Panembahan, Kota Jogja, Senin (20/3/2023).

Heri menduga mantan suami Ayu masih menyimpan dendam kepada Ayu. Hal itu dikarenakan Ayu menceraikan mantan suaminya.

"Dendam, kemungkinan itu. Iya, karena diceraikan," ujar Heri.

Heri menceritakan, setelah bercerai, Ayu sempat menjalin hubungan dengan seorang pria namun kandas. Saat dimintai keterangan polisi, Heri diminta memberikan foto mantan pacar dan mantan suami Ayu.

"Fotonya (eks pacar korban) sudah saya kirim sana (Polda DIY), cuma saya yang nggak punya itu (foto) mantan suaminya," jelasnya.

6. Pelaku Diburu Polisi

Polisi telah mengetahui identitas pelaku mutilasi Ayu Indraswari yang ditemukan tewas di salah satu kamar wisma Jalan Kaliurang, Sleman. Saat ini polisi sedang melakukan pengejaran karena terduga pelaku sudah tidak berada di Yogyakarta.

"Berkaitan dengan kasus mutilasi yang dilakukan oleh pelaku ya, hasil dari penyelidikan kita, kita mendapatkan identitas yang diduga pelaku," kata Direskrimum Polda DIY Kombes Nuredy Irwansyah Putra saat ditemui wartawan di Mapolda DIY, Selasa (21/3/2023).

"Saat ini teman-teman Resmob maupun tim opsnal gabungan antara Polda dan Polresta Sleman sedang melakukan pengejaran kepada upaya penangkapan yang diduga pelaku," tambahnya.

7. Ayu Dimutilasi Jadi 65 Potong, Bagian Tubuh Lengkap

Berdasarkan hasil pemeriksaan, anggota tubuh Ayu masih lengkap. Direskrimum Polda DIY Kombes Nuredy Irwansyah Putra menyebut bagian organ dalam dan luar korban tidak ada yang hilang.

"(Kondisi anggota tubuh korban) Secara umum lengkap," kata Nuredy, Selasa (21/3/2023).

"Sesuai dengan keterangan dokter tidak ada organ dalam yang hilang, pemeriksaan luar mengatakan tidak ada organ dalam yang hilang. Posisi terutama bagian kaki itu terlihat tulang," ucapnya.

Selain itu, polisi juga menemukan tiga senjata tajam yang digunakan pelaku untuk memutilasi Ayu Indraswari (34), warga Kota Yogyakarta, menjadi 65 bagian. Senjata tajam itu terdiri atas gergaji, cutter, hingga pisau komando.

"Yang kita amankan ada beberapa, yaitu salah satunya yaitu satu pisau komando, kemudian gergaji, ada juga pisau cutter juga. Kemudian ada beberapa alat kayak sarung pisau dan segala macam. Tapi intinya ada tiga itu, pisau cutter, pisau komando, dan gergaji yang benda tajamnya," kata Direskrimum Polda DIY Kombes Nuredy Irwansyah Putra dilansir detikJateng, Selasa (21/3/2023).

Halaman 1 2

Selanjutnya