.webp)
Isu soal adanya transaksi mencurigakan Rp 300 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang mulanya dibeberkan Menko Polhukam Mahfud Md kini ditindaklanjuti oleh DPR. Komisi III DPR mengagendakan rapat dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) membahas hal itu hari ini.
Wakil Ketua DPR Dasco mulanya menyampaikan Komisi III DPR RI tak hanya akan mengagendakan rapat dengan PPATK, tapi juga dengan Mahfud. Dasco menyebut kemungkinan rapat dengan Mahfud itu digelar pada Jumat pekan ini.
"Jadi begini, untuk Menko Polhukam itu, selain hari ini, beliau bisa besok. Teman-teman sedang memutuskan apakah besok atau hari Jumat, itu saja, pasti jadi," kata Dasco kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, lanjut Dasco, Komisi III DPR akan rapat dahulu dengan PPATK hari ini, Selasa (21/3/2023). Dasco menepis adanya isu di balik batalnya rapat dengan Mahfud kemarin.
"Besok (hari ini) dengan PPATK. Jadi sebenarnya nggak ada isu, ini kan cuma mencocokkan waktu, tetapi rapat dengan PPATK besok, rapat dengan Menko Polhukam rencananya Jumat, karena terbentur dengan Rabu, Kamis, kita kan libur cuti bersama," ujarnya kemarin.
Lebih lanjut, Dasco menyebut pada rapat dengan Mahfud nanti, Komisi III DPR akan meminta penjelasan rinci terkait pernyataannya soal kejanggalan transaksi Rp 300 triliun di Kemenkeu. Komisi Hukum DPR itu, kata Dasco, akan mendalami isu tersebut.
"Saya belum tahu substansi yang akan didalami, tapi biar komisi teknis yang akan mendalami mengenai isu tersebut dan saya pikir, sebagai pimpinan, kita tak masuk dalam ranah itu," tutur Dasco.
Simak Video 'Muncul Nama Gayus di Penjelasan Panjang Sri Mulyani soal Rp 300 T':
