Momen Plt Walkot Bekasi Salah Lafalkan Sila Pancasila Berujung Minta Maaf

Momen Plt Walkot Bekasi Salah Lafalkan Sila Pancasila Berujung Minta Maaf

Isal Mawardi - detikNews
Senin, 20 Mar 2023 17:14 WIB
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto. (Foto: Muhammad Hanafi Aryan/detikcom)
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto (Muhammad Hanafi Aryan/detikcom)
Bekasi -

Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, kedapatan salah melafalkan sila keempat Pancasila. Tri pun mengakui kesalahannya dan meminta maaf.

Momen salah ucap Pancasila itu terjadi dalam acara Bekasi Bersholawat yang diselenggarakan di Stadion Patriot Candrabhaga pada Sabtu (18/3/2023). Kala itu, Tri hadir bersama sejumlah ulama.

Dalam satu momen, Tri kemudian membacakan lima sila Pancasila yang diikuti oleh penonton. Tri berada di tengah-tengah sejumlah ulama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sambil berdiri, Tri secara lantang melafalkan pancasila. Setiap kalimat yang diucapkan Tri langsung disambut oleh penonton. Kesalahan itu terjadi pada sila keempat.

"Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat, kebijaksanaan dalam perwakilan," kata Tri.

ADVERTISEMENT

Padahal, pada sila keempat itu, seharusnya terdapat kata 'permusyawaratan'. Begini bunyi sila keempat Pancasila:

Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat, kebijaksanaan, dalam permusyawaratan perwakilan.

Minta Maaf

Melalui siaran pers Pemkot Bekasi, Tri Adhianto meminta maaf. Menurutnya, kejadian tersebut merupakan kekhilafannya.

"Permohonan maaf yang saya lakukan secara terbuka bahwa pada saat kegiatan selawat, Bekasi Bersholawat, saya mengucapkan Pancasila ada kata yang kemudian tidak terucap dan saya kira sebagai manusia tentunya ada khilaf, ada salah," ujar Tri dalam keterangan Pemkot Bekasi seperti dilihat.

Tri mengatakan hal itu terjadi semata-mata karena ia begitu bangga dan terharu bisa hadir di tengah-tengah ulama besar. Kesalahannya, terang Tri, adalah hal yang manusiawi.

"Dan oleh karena itu adalah sesuatu yang manusiawi rasanya," lanjutnya.

(isa/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads