Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan saat ini warga penyintas kebakaran Depo Pertamina Plumpang mulai meninggalkan lokasi pengungsian. Saat ini, dua lokasi pengungsian, yaitu RPTRA Rasela dan Kantor PMI Jakarta Utara, sudah kosong.
"Sementara lokasi pengungsian RPTRA Rasela dan Kantor PMI Jakarta Utara saat ini sudah tidak ada pengungsi yang tinggal," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Senin (13/3/2023).
Sementara itu, 82 jiwa masih bertahan di Posko Pengungsian RW 09 di Rawa Badak Selatan. BPBD memastikan pengungsi mendapatkan kebutuhan dasar, dari makanan hingga pakaian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bantuan yang disalurkan ini terdiri dari makanan, pakaian, dan obat-obatan. Bantuan ini akan terus diupayakan untuk disalurkan secara optimal dan kontinu. Hal ini adalah upaya kami untuk memastikan kondisi korban dan pengungsi dapat memenuhi kebutuhan dasarnya," ujarnya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, hingga pukul 18.00 WIB, korban meninggal 20 jiwa. Sedangkan sebanyak 25 orang sedang dalam penanganan tim medis di 4 rumah sakit.
Terakhir, merujuk pada data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, posko PMI Jakarta Utara dan RPTRA Rasela telah melayani 442 layanan. Di antaranya layanan cetak kartu tanda penduduk (KTP), cetak kartu keluarga (KK), pendaftaran identitas kependudukan digital (IKD), permohonan akta kelahiran dan kematian, serta konsultasi.