Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan.
Mahasiswi Universitas Indonesia (UI) berinisial MPD (22) tewas setelah lompat dari lantai 18 apartemen di Jakarta Selatan. Polisi mengungkapkan korban sebelumnya pernah berkonsultasi dengan psikolog.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo menjelaskan penyidik Polres Metro Jakarta Selatan telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus tersebut. Total ada 7 saksi yang dimintai keterangan polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada Keterangan yang sudah diambil penyidik, di sini ada tujuh saksi di TKP maupun pihak keluarga dan tentunya juga penyidik mengambil keterangan psikolog," kata Trunoyudo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/3/2023).
Trunoyudo menjelaskan psikolog termasuk salah satu yang diperiksa polisi karena sebelumnya korban pernah berkonsultasi dengan psikolog UI.
"Karena korban ini juga merupakan asesi yang mendapatkan asesmen psikolog, khususnya dari pihak psikolog UI," imbuhnya.
Dugaan Bunuh Diri
Polisi mengungkap sejumlah temuan yang mengindikasikan korban bunuh diri. Hal ini dikuatkan oleh tidak adanya indikasi penganiayaan pada tubuh korban.
"Iya betul sekali," kata ujar Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno saat dihubungi wartawan, Senin (13/3/2023).
Baca selanjutnya: temuan-temuan polisi....
Simak juga Video: Dijodohkan Ortu, Calon Pengantin Pria di Sulsel Tewas Minum Racun
Curhat soal Ortu Cerai
Kompol Tribuana mengatakan, berdasarkan keterangan teman-teman korban, korban tidak memiliki permasalahan selama ini. Namun, ia mengakui adanya curhat korban soal permasalahan orang tuanya.
"Kalau dari teman-temannya kita sempat cerita ngobrol biasa saja sama saudaranya. Tidak ada permasalahan apa-apa. Memang ada ini sih (curhat soal) ortunya cerai," kata Tribuana.
Kendati demikian, pihaknya belum bisa memastikan apakah hal tersebut menjadi pemicu korban bunuh diri atau bukan.
"Kurang lebihnya, tapi kita tidak bisa menyimpulkan ke situ," ujarnya.
Temuan Kursi di Balkon Apartemen
Polisi mengatakan tidak ada tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban. Sementara itu, polisi juga menemukan adanya kursi di balkon apartemen.
"Karena di TKP kami temukan kursi. Balkon kan tinggi," kata Tribuana.
Tribuana Roseno juga mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi, korban sempat 'pamitan' kepada teman-temannya melalui Insta Story Instagram pribadinya.
"Oh itu sebelum loncat pamitan sama keluarga sama teman-teman di IG Story," imbuhnya.