52 Pelajar Bengkulu Sayat Tangan Sendiri, Alasannya Bikin Miris

52 Pelajar Bengkulu Sayat Tangan Sendiri, Alasannya Bikin Miris

Tim detikSumut - detikNews
Minggu, 12 Mar 2023 11:58 WIB
interior of a school classroom with wooden desks and chairs. nobody around. 3d render
Ilustrasi kelas sekolah (Foto: Getty Images/iStockphoto/tiero)
Bengkulu Utara -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Sebanyak 52 pelajar di Bengkulu Utara, Bengkulu, nekat menyayat tangan sendiri. Mereka melukai diri sendiri karena berbagai alasan.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkulu Utara, Fahruddin, menyebut mereka terpengaruh konten TikTok. Pihak sekolah telah memanggil orang tua para siswa itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bila telah hadir semua besok kita akan mengetahui apa latar belakang yang sebenarnya, dan dugaan sementara karena pengaruh media sosial," jelasnya, Jumat (10/3/2023).

Polisi lalu melakukan penyelidikan. Rupanya selain mengikuti tren media sosial, aksi itu dilakukan karena para siswa mencari jati diri.

ADVERTISEMENT

"Mencari jati diri, meniru yang dilakukan media sosial dan karena faktor dimarahi orang tua di rumah," ungkap Andy.

"Permasalahan adanya 52 orang pelajar menyayat tangan telah selesai dan tidak menjadi polemik lagi. Dan bersama dinas pendidikan akan mengimbau agar tidak ditiru oleh sekolah lain," sebut Andy.

Simak selengkapnya di sini

Lihat juga Video: Dijodohkan Ortu, Calon Pengantin Pria di Sulsel Tewas Minum Racun

[Gambas:Video 20detik]



(isa/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads