Pedagang di Gambir Nyaris Dipukul gegara Makanan yang Dipesan Kosong

Pedagang di Gambir Nyaris Dipukul gegara Makanan yang Dipesan Kosong

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 10 Mar 2023 11:00 WIB
Seorang pengemudi (driver) ojek online (ojol) hampir adu pukul dengan penjual makanan di Gambir, Jakarta Pusat (Jakpus). Polisi turun tangan mendamaikan. (Instagram Polsek Gambir)
Seorang pengemudi (driver) ojek online (ojol) hampir beradu pukul dengan penjual makanan di Gambir, Jakarta Pusat (Jakpus). Polisi turun tangan mendamaikan. (Instagram Polsek Gambir)
Jakarta -

Seorang pengemudi (driver) ojek online (ojol) hampir adu pukul dengan penjual makanan di Gambir, Jakarta Pusat (Jakpus). Polisi turun tangan mendamaikan.

Penjual berinisial HG (35) hampir dipukul dan diancam driver ojol berinisial DR (40). Korban melaporkan kasus tersebut ke Polsek Gambir.

"Korban melapor ke akun Instagram @polisigambir. Saat itu juga petugas merespons dan menginformasikan ke anggota yang sedang bertugas," demikian keterangan Polsek Gambir di akun Instagram @polisigambir, Jumat (10/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban melaporkan dengan mengirim direct message (DM) ke akun Instagram Polsek Gambir. Korban juga mengirimkan rekaman CCTV insiden pengancaman yang terjadi.

Dalam video, terlihat driver ojol sempat mendorong-dorong badan penjual makanan. Seorang pria yang ada di warung makan tersebut lalu menahan driver ojol agar tak meluapkan kemarahan lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

Polsek Gambir menjelaskan kasus tersebut terjadi pada Kamis (9/3) sekitar pukul 14.30 WIB. Polsek Gambir mendapatkan laporan dari warga terkait cekcok tersebut di sebuah warung makan di Jalan Pembangunan 1 Kelurahan Petojo Utara, Gambir, Jakpus.

Bhabinkamtibmas Kelurahan Petojo Utara bersama anggota Unit Reserse Kriminal Polsek Gambir mengecek laporan keributan di warung makan tersebut di hari yang sama sekitar pukul 15.00 WIB.

Aparat Polsek Gambir lalu menemukan pelaku DR dan langsung membawanya ke pos RW 01 Kelurahan Petojo Utara untuk dimintai keterangan. Kepada petugas, DR mengaku awalnya mendapatkan orderan makanan di warung HG dari seorang pelanggan melalui aplikasi layanan pesan antar makanan.

"Namun pesanan yang dipesan customer pelaku DR tidak ada. Korban HG sudah berusaha memberi tahu pelaku melalui chat namun tidak direspons. Setiba di warung korban, korban HG meminta pelaku DR agar menghubungi customer-nya namun pelaku DR menolak dan terjadilah cekcok di antara keduanya," jelasnya.

Polsek Gambir lalu memediasi DR dan HG agar perselisihan diselesaikan secara kekeluargaan. Keduanya akhirnya berdamai dan ojol berjanji kejadian tidak terulang lagi.

Simak juga 'Saat Prajurit TNI AD Hajar Warga di Tapos Depok, Kini Diproses Hukum!':

[Gambas:Video 20detik]



(jbr/mea)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads