Zainudin Amali resmi mengundurkan diri sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) setelah secara resmi menyerahkan surat pengunduran diri kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Sejumlah sosok yang dinilai cocok jadi pengganti Zainudin Amali pun mulai mencuat.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi juga punya pandangan terkait sosok yang cocok menggantikan. Dia menyebut Ketua DPP sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily, dianggap paling potensial dilirik menggantikan Zainudin Amali.
"Ace punya kapasitas. Dia juga tokoh muda Golkar," kata Burhanuddin saat dihubungi, Kamis (9/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Burhanuddin menilai latar belakang Ace sebagai Ketua IKALUIN Jakarta, mantan aktivis 98, juga sempat menjadi ketua badan eksekutif mahasiswa layak untuk mengisi kursi Menpora yang kini kosong. Menurutnya, sosok Ace juga punya kepedulian tinggi di sektor kepemudaan dan olahraga.
"Ace punya kepedulian di dunia olahraga dan kepemudaan. Dia juga punya chemistry dengan Jokowi karena pernah jadi TKN," kata Burhanuddin.
Untuk diketahui, Zainudin Amali resmi mengantarkan surat pengunduran diri sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) kepada Mensesneg Pratikno. Amali selanjutnya akan bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya baru saja ketemu Pak Mensesneg, saya mengantarkan surat permohonan pengunduran diri saya dari posisi sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga dan itu masih berupa surat. Memang saya harus ketemu dengan Pak Presiden," kata Amali kepada wartawan di Kemensetneg, Jakarta Pusat, Kamis (9/3).
Amali mengatakan bakal bertemu dengan Jokowi pada pekan depan karena saat ini sedang melakukan kunjungan kerja ke Jateng. Dia menyerahkan sepenuhnya keputusan mengenai posisi Menpora kepada Jokowi.
"Karena sekarang beliau sedang tidak ada. Maka kemungkinan saya dijadwalkan hari Senin saya akan ketemu dengan Pak Presiden," ujar Amali.
Saat ditanya mengenai usulan pengganti Menpora, Amali mengatakan hal tersebut merupakan kewenangan prerogatif Jokowi. Namun pada intinya, kata Amali, dia ingin fokus mengurusi sepakbola di PSSI.
"Ya nggaklah, itu hak untuk penggantinya hak prerogatif Bapak Presiden. Jadi sebagaimana yang pernah sudah saya sampaikan beberapa waktu lalu secara informal, secara lisan, saya sudah menyampaikan kepada Bapak Presiden, saya akan fokus dan berkonsentrasi untuk mengurus salah satu cabang olahraga," ujar Amali.
"Karena nggak etis buat saya sebagai Menteri Pemuda Olahraga yang mengurusi semua cabang olahraga kok hanya terfokus pada satu cabor, itu akhirnya saya memutuskan saya minta izin Bapak Presiden dan beliau izinkan," sambung Amali.
Simak juga 'Menpora Zainudin Amali Mundur, Ma'ruf: Airlangga Sedang Siapkan Pengganti':