Pria asal Bogor, Muhamad Suheri Irawan, dan anaknya Rafasya Zayid Attalah (RZA) tewas dalam kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Ayah dan anak itu dimakamkan di Kertamaya, Kota Bogor, tepat pada hari ulang tahun sang anak.
"Dimakamin langsung hari ini di pemakaman keluarga. Berdampingan makamin-nya. Dimakamin hari ini karena kemarin kan masih nunggu beres makamin neneknya sama saudaranya di Jakarta. Jadi baru hari ini, jadi kebetulan pas hari ulang tahunnya Rafasya. Dia umurnya 4 tahun sekarang," kata Ati (50), kakak sepupu almarhum Suheri, saat ditemui di rumah duka, Kamis (9/3/2023).
Eti menceritakan, almarhum Rafasya merupakan sosok anak periang dan pintar karena sudah hafal surat-surat pendek dalam Al-Qur'an. Rafasya juga bersahabat dengan cucu Eti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi memang akrab sama cucu saya ini, namanya Azka. Hari Jumat itu, Rafasya ini sempet video call sama Azka. Nah Rafasya ini bilang 'nanti pulang ke Bogor mau rayain ultah, tapi ultahnya di surga'. Kita yang dengar juga gimana gitu," kata Eti.
"Eh pas malamnya kejadian itu kan (kebakaran Depo Plumpang). Jadi video call sore habis Asar, terus malamnya kejadian kan, jam 8-an itu," tambahnya.
Rafasya tewas saat dievakuasi menggunakan motor oleh almarhum Suheri. Saat itu, Suheri juga memboncengkan keponakan dan mertuanya menggunakan motor.
Nahas, di tengah perjalanan menuju rumah kakak iparnya, kebakaran Depo Pertamina Plumpang terjadi. Motor yang dikendarai Suheri, anak, keponakan dan mertuanya ikut terbakar dan menewaskan keempatnya.
"Jadi malam itu, jenazah Rafasya ini ditemuin dekat motor, sama keponakannya, sama mertuanya. Kalau almarhum Suheri agak jauh, mungkin terpental atau apa ya," kata paman Suheri, Suradi Irawan, saat ditemui di rumah duka.
Teridentifikasi
Diberitakan sebelumnya, dua korban tewas dalam kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, asal Kota Bogor bisa diidentifikasi polisi. Jasad kedua korban, Muhamad Suheri Irawan alias Suheri, dan anaknya, Rafasya Zayid Attalah, dibawa ke rumah duka di Kertamaya, Bogor Selatan, Kota Bogor.
"Kemarin diketahui jenazahnya, hari Selasa (7/3/2023) malam dapat kabar hasil DNA sudah keluar. Rabu pagi jenazah baru diambil dua, hari ini diambil keluarga dua lagi dan langsung dibawa ke sini. Jadi keluarga almarhum ini kan yang meninggal ada empat orang," kata Ati (50), kakak sepupu almarhum Suheri, Kamis (9/3/2023).
Jenazah Suheri dibawa keluarga dari RS Polri ke rumah duka di Bogor hari ini. Pantauan detikcom, jenazah keduanya tiba di rumah duka di Kertamaya, Bogor Selatan, Kota Bogor, menggunakan dua unit ambulans.
Kedatangan kedua jenazah disambut isak tangis keluarga dan kerabat, yang sudah sejak pagi menunggu di rumah duka. Setelah sempat disemayamkan beberapa saat, kedua jenazah langsung disalatkan dan dimakamkan.
Lihat juga Video 'RS Polri Telah Identifikasi Seluruh Jenazah Kebakaran Depo Plumpang':