Kepala Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten Ika Sari Erika mengatakan empat warga Lebak tewas akibat kebakaran Depo BBM Plumpang, Jakarta Utara, yang menghanguskan permukiman di sekitar depo. Pemakaman korban tewas itu masih menunggu hasil identifikasi.
"Ini paling update, yang sudah teridentifikasi empat orang," kata Ika di Serang (6/3/2023).
Keempat orang yang meninggal itu merupakan satu keluarga asal Lebak. Saat ini, korban tewas sedang diidentifikasi di RS Polri, yaitu Sumiati (71), Tris Eka (13), Rafasa Zayid (3), dan Hery Irawan (31).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, ada anggota keluarga tersebut yang menjadi korban luka, yakni Rido Romadon (33). Pria itu masih dirawat di RS Yarsi dengan luka bakar 70 persen.
"Masih tes DNA, ini empat orang satu keluarga, yang satunya semalam operasi karena 70 persen luka bakarnya, ini pamannya," katanya.
Warga Lebak yang meninggal tersebut tinggal di dekat Depo BBM Plumpang. Saat kejadian, mereka sedang dievakuasi tapi tewas karena ada ledakan dari Depo BBM Plumpang.
"Itu mereka sedang evakuasi, sudah tercium baru, mereka evakuasi keburu ada ledakan, kalau yang koma ini sudah naik motor tapi masih kena ledakan," ujarnya.
Warga asal Banten yang menjadi korban lainnya ialah Ayup (35). Warga Pandeglang itu dirawat di RS Pusat Pertamina dengan dengan luka bakar 50 persen. Selain itu, ada dua warga Serang, Yati Suliyati dan Syikhabudin, yang mengalami luka bakar ringan dan sudah dipulangkan.
"Semua biaya ditanggung sama Pertamina baik di RS maupun ke penguburannya," ujarnya.