Respons Warga soal Wacana Relokasi Usai Kebakaran Depo Plumpang

Respons Warga soal Wacana Relokasi Usai Kebakaran Depo Plumpang

Ilham Oktafian - detikNews
Minggu, 05 Mar 2023 11:11 WIB
Pencarian Korban Kebakaran Depo Plumpang
Foto: Rizky/detikcom
Jakarta -

Sejumlah warga buka suara terkait wacana relokasi pasca-tragedi kebakaran depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara. Respons warga pun beragam, ada yang masih ragu dan ada juga yang setuju.

"Kalau dipindah ya tergantung dari masyarakatnya juga ya. Soalnya kan udah ada anak saudara, nyari nafkah juga kan di daerah situ. Pemulung-pemulung juga kan daerah situ juga semuanya," kata Nur Khasanah saat ditemui di posko PMI Plumpang, Minggu (5/3/2023).

Nur mengaku bingung. Pasalnya, di satu daerah tersebut menjadi ladang penghasilannya. Namun, di sisi yang lain, ia merasa trauma jika kejadian tersebut terulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, gimana sih ya. Antara bingung lah gitu kalau pindah ya soalnya banyak yang kerja di situ juga, banyak penghasilannya, tukang rongsok," kata dia.

"Iya, takut gak takut sih sebenarnya, waswas juga takut kejadian kayak gini lagi. Kan sudah 2 kali kejadiannya," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Dia tak mempermasalahkan tempat relokasi, entah rusun maupun rumah. Menurut dia, yang terpenting lokasinya tak keluar dari Jakarta.

"Kalau saya bikin rusun ya setuju-setuju aja sih. Tapi ya kalau bisa jangan tinggi ya takut soalnya kan banyak bocah," ungkapnya.

"Jangan sampai luar Jakarta lah," jelasnya.

Berbeda dengan Nur, warga lain bernama Nur Laela (63) setuju dengan wacana tersebut. Dia tak masalah direlokasi asalkan tak membebaninya.

"Terserah aja, kita sih nurut aja. Apa baiknya saja," ujarnya.

"Terserah (dipindah dimana saja) karena di situ kita kan ngontrak bukan rumah sendiri. Sama anak 1 sama cucu 2. Yang penting semampu kita," jelas Laela.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri BUMN Erick Thohir dan Pemprov DKI untuk mengkaji relokasi Depo Pertamina di Plumpang buntut kebakaran. Jokowi menyebutkan harus ada kajian antara Depo Plumpang dipindah ke Pulau Reklamasi atau warga yang direlokasi.

"Karena ini zona yang bahaya. Tidak bisa lagi ditinggali, tetapi harus ada solusinya. Bisa saja Plumpangnya digeser ke reklamasi atau penduduknya yang digeser ke relokasi," kata Jokowi di lokasi, Minggu (5/3).

Jokowi mengatakan soal kajian relokasi Depo Pertamina Plumpang atau warga akan diputuskan segera. Jokowi menyebutkan kawasan di Depo Pertamina Plumpang merupakan zona bahaya.

"Nanti akan diputuskan oleh Pertamina dan Gubernur DKI," ucapnya.

Simak Video: Cerita Warga Cium Bau Gas Sebelum Depo Pertamina Kebakaran

[Gambas:Video 20detik]



(azh/azh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads