.webp)
Komando Daerah Militer Jayakarta (Kodam Jaya) menyatakan oknum TNI yang menghajar pesepeda motor di toko buah kawasan Kota Depok sudah ditahan. Oknum tentara itu berinisial Serka W.
"Tersangka Serka W juga sudah dilakukan pemeriksaan, selanjutnya dilakukan penahanan di Staltahmil (Instalasi Tahanan Militer) Pomdam Jaya," kata Kolonel Cpm Dwi Indra Wirawan selaku Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Jaya kepada detikcom, Jumat (3/3/2023).
Pemukulan itu terjadi di toko buah kawasan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat, 28 Februari 2023, dan peristiwanya viral lewat video yang beredar di media sosial. Perkara baku hantam itu masih disidik oleh Detasemen Polisi Militer (Denpom) Jaya/2 Cijantung, Pomdam Jaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penyidik sudah memeriksa tiga orang saksi yaitu para korban Saudara (inisial) AS dan Saudara D, kemudian saksi di tempat kejadian (yakni) Saudara L," kata Indra.
 Polisi militer datangi toko buah yang jadi lokasi video viral pria berseragam TNI pukul orang, di Leuwinanggung, Tapos, Depok, Jawa Barat, 1 Maret 2023. (Devi Puspitasari/detikcom) |
Saat ini, penyidik TNI masih mencari saksi lain untuk mengumpulkan keterangan. Di samping itu, kondisi korban sebagai bukti peristiwa juga tengah ditunggu dari pihak dokter.
"Penyidik juga masih mencari saksi lain untuk diperiksa dan menunggu hasil permohonan visum et repertum para korban dan mencari barang bukti lain di TKP," kata Indra.
Simak Video 'Prajurit TNI AD Hajar Warga di Tapos Depok, Kini Diproses Hukum!':
