3 Rumah Tak Layak Huni di Kota Bogor Ambruk Usai Hujan Deras

3 Rumah Tak Layak Huni di Kota Bogor Ambruk Usai Hujan Deras

M Sholihin - detikNews
Jumat, 03 Mar 2023 11:29 WIB
Sebanyak 3 unit rumah di Kota Bogor, Jabar yang belum mendapat perbaikan ambruk usai terjadi hujan deras. Tak ada korban dalam peristiwa ini. (dok BPBD Kota Bogor)
Foto: Sebanyak 3 unit rumah di Kota Bogor, Jabar yang belum mendapat perbaikan ambruk usai terjadi hujan deras. Tak ada korban dalam peristiwa ini. (dok BPBD Kota Bogor)
Bogor -

Sebanyak 3 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar) yang belum mendapat perbaikan ambruk usai terjadi hujan deras. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Theofilo Patricinio Freitas, menyebutkan 3 rumah ambruk terjadi di wilayah Loji Kecamatan Bogor Barat, Kedung Jaya Kecamatan Tanah Sareal, dan Kelurahan Katulampa Kecamatan Bogor Timur.

"Tiga titik rumah ambruk di Kecamatan Bogor Barat, Tanah Sareal, dan Bogor Timur. Tidak ada korban jiwa maupun luka," kata Theofilo dikonfirmasi, Jumat (3/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rumah yang ambruk termasuk Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)," tambahnya.

Theo menjelaskan ketiga rumah ambruk disebabkan struktur bangunan yang sudah lapuk dan rapuh sehingga tidak kuat menahan beban ketika ditimpa hujan lebat pada Kamis (2/3) dini hari. Rumah yang ambruk merupakan rumah tidak layak huni yang belum mendapat perbaikan dari Pemerintah Kota Bogor.

ADVERTISEMENT
Sebanyak 3 unit rumah di Kota Bogor, Jabar yang belum mendapat perbaikan ambruk usai terjadi hujan deras. Tak ada korban dalam peristiwa ini. (dok BPBD Kota Bogor)Theo menjelaskan ketiga rumah ambruk disebabkan struktur bangunan yang sudah lapuk dan rapuh sehingga tidak kuat menahan beban usai hujan lebat (dok BPBD Kota Bogor)

"Kejadian pada Kamis dini hari dan beberapa kejadian di pagi harinya. Penyebab ambruk karena konstruksi rumah yang sudah rapuh dan tidak kuat menahan beban ketika ditimpa hujan lebat. Rumah juga masuk kategori rumah tidak layak huni," kata Theofilo.

Theofilo mengatakan dua unit rumah ambruk sudah tidak dapat dihuni kembali karena rusak berat dan perlu perbaikan serius. Ia menyarankan agar pihak terkait mengarahkan penghuni rumah ke lokasi hunian sementara (huntara) milik Kota Bogor.

"Pihak terdampak mohon ditindaklanjuti untuk mendapatkan Huntara milik Kota Bogor," sebut Theofilo.

Simak juga 'Detik-detik Rumah di Bidara Cina Ambruk Akibat Luapan Kali Ciliwung':

[Gambas:Video 20detik]



(jbr/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads