Pemkab Klaten Kembali Sabet Penghargaan Adipura 2022 dari KLHK

Pemkab Klaten Kembali Sabet Penghargaan Adipura 2022 dari KLHK

Inkana Putri - detikNews
Selasa, 28 Feb 2023 15:18 WIB
Bupati Klaten Sri Mulyani
Foto: Inkana Putri/detikcom
Jakarta -

Pemerintah Kabupaten Klaten kembali meraih Penghargaan Adipura tahun 2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penghargaan ini merupakan capaian yang membanggakan usai penantian panjang selama 27 tahun.Mengingat kali terakhir Kabupaten Klaten mendapatkan Adipura pada 27 tahun silam.

"Alhamdulillah hari ini dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional, Pemerintah Kabupaten Klaten meraih Penghargaan Adipura 2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Di mana Adipura selama 27 tahun yang lalu pemerintah daerah menanti itu, (tentunya ini) waktu yang tidak sebentar," ujar Bupati Klaten Sri Mulyani saat ditemui usai acara Penganugerahan Penghargaan Adipura 2022 di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Selasa (28/2/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Mulyani menyampaikan terima kasih kepada jajaran Pemkab Klaten, stakeholder hingga masyarakat. Menurutnya, penghargaan ini tak lepas dari kerja sama seluruh pihak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini sebuah prestasi yang membanggakan. Saya selaku Bupati Klaten mengucapkan banyak terima kasih kepada jajaran Pemkab Klaten dan kepada seluruh masyarakat. Khususnya kepada relawan yang telah me-support kami sehingga pada saat penilaian para relawan memberikan yang terbaik," katanya.

Mulyani menambahkan perjalan Kabupaten Klaten untuk mendapatkan penghargaan ini tentu bukan hal mudah. Dalam hal ini, pihaknya terus menggiatkan berbagai program salah satunya memastikan tempat pengelolaan sampah sudah sesuai dengan standar KLHK.

ADVERTISEMENT

"Kita mengumpulkan seluruh stakeholder, relawan, hingga seluruh kepala desa untuk mempersiapkan tempat, di mana TPS dan TPA sudah sesuai dengan kriteria dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan" ungkapnya.

Bupati Klaten Sri MulyaniBupati Klaten Sri Mulyani Foto: Inkana Putri/detikcom

Ia pun mengungkapkan penghargaan ini akan menjadi motivasi pihaknya untuk mewujudkan Kabupaten Klaten yang lebih bersih, keren, maju dan sejahtera. Mulyani berharap dengan adanya penghargaan ini, masyarakat dapat semakin peduli dengan kesehatan.

"Harapan saya dengan adanya (penghargaan) Adipura, masyarakat bisa semakin sehat dan yang paling penting peduli sampah. Terus menyiapkan tempat sampah, membuang sampah pada tempatnya dan tentunya kita semua harus mewujudkan apa itu sehat," paparnya.

Sementara itu, Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 KLHK Rosa Vivien Ratnawati menyampaikan hingga saat ini Adiputa masih menjadi instrumen pengawasan pemerintah daerah kabupaten/kota yang kuat dalam membangun pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau perkotaan yang bersih, teduh dan berkelanjutan. Adapun hal ini sebagai salah satu perwujudan upaya peningkatan kualitas lingkungan hidup.

Adapun Adipura 2022 dilaksanakan terhadap 258 kabupaten/kota se-Indonesia, atau 50,2% dari 514 kabupaten/kota di Indonesia. Hasilnya, terdapat 5 kabupaten/kota yang meraih Adipura Kencana, 80 kabupaten/kota yang yang meraih Anugerah Adipura, dan 61 kabupaten/kota yang meraih penghargaan sertifikat Adipura.

Dalam penghargaan ini, terdapat beberapa hal yang penilaian. Salah satunya penanganan dan pengelolaan sampah.

"Yang dinilai dalam Adipura ini adalah target nasional yang harus dipenuhi. Kami menilai bagaimana pengurangan dan penanganan sampah yang ada di daerah. Diharapkan 2025, sampah terkelola menjadi 100%," paparnya,

"Kami juga menilai penerapan sistem pengelolaan secara terpadu, terkini, profesional mulai dari hulu ke hilir di setiap kabupaten/kota. Sehingga indikator penilai adipura tidak hanya fokus pada penangan, tapi perhatian yang serius upaya pengurangan sampah di sumber di antaranya fasilitas dan proses pemilahan, pendauran, penggunaan ulang sampah dan kegiatan penanganan sampah di TPA," lanjutnya.

Sementara itu, Menteri LHK Siti Nurbaya berharap ke depannya Adipura dapat menjadi koridor pembangunan di masing-masing daerah.

"Saya ingin Adipura ke depannya sebagai koridor pembangunan daerah. Karena apa yang kita lakukan dengan partisipasi masyarakat sangat potensial hasilnya. Jadi nanti dengan Adipura, program kampung iklim, mangrove, restorasi ekosistem, bersih-bersih tepi sungai itu bisa benar-benar menjadi koridor," jelasnya.

Di akhir sambutan, Siti juga mengajak para kepada daerah untuk saling berkolaborasi dalam menangani sampah.

"Saya ingin mengajak bahwa ada kaitan antar masing-masing program yang implementasinya ada di daerah kita mesti jahit dan rajut. (Hal ini termasuk) perluasan agenda proklim dan yang terdekat adalah agenda pilot project penanganan sampah dengan konsep kewilayahan," tutupnya.

(ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads