Jakarta -
Hujan deras mengguyur DKI Jakarta, kemarin. Hal ini membuat banjir terjadi di sejumlah titik di Ibu Kota.
Banjir ini tentunya berdampak ke aktivitas warga. Berikut sejumlah fakta terkait banjir itu:
1. Ciliwung Meluap
BPBD DKI Jakarta mengatakan Kali Ciliwung di wilayah Kampung Melayu, Jakarta Timur, kembali meluap. Hal tersebut mengakibatkan banjir setinggi satu meter di Kampung Melayu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terjadi di dua RT akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji dilansir Antara, Senin (27/2/2023).
Sejumlah bocah bermain saat banjir merendam kawasan pemukiman penduduk, Kebon Pala, Jakarta, Senin (27/2/2023). Intensitas hujan tinggi di wilayah DKI Jakarta dan luapan Kali Ciliwung mengakibatkan sejumlah permukiman warga terendam banjir diantaranya Kelurahan Tegal Alur, Kelurahan Rawa Buaya dan Kelurahan Kampung Melayu. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp |
Lalu RT di Kembangan Utara, Tegal Alur, Rawa Buaya, Bidara Cina, Cilandak Timur, dan Cililitan juga terendam banjir. Ketinggian air bervariasi mulai dari 20 hingga 60 cm.
2. Ada RT Terendam Air 1 Meter
Per pukul 09.00 WIB, Senin (27/2), ada 48 RT dan satu ruas jalan di DKI Jakarta yang tergenang.
"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 24 RT, saat ini menjadi 1 ruas jalan tergenang dan 48 RT atau 0,158 % dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," demikian keterangan BPBD DKI Jakarta.
Tinggi air yang menggenangi puluhan RT di Jakarta itu bervariasi. Ada yang tergenang air setinggi 20 cm, namun ada pula yang mencapai 130 cm atau 1,3 meter.
Seperti di Cawang, dimana 13 RT terendam banjir setinggi 1,3 meter. Lalu di Bidara Cina yang sempat kebanjiran 1,2 meter.
Lihat Video 'Penampakan Banjir Setinggi 1,5 M Rendam Permukiman Warga di Cawang':
[Gambas:Video 20detik]
Simak selengkapnya di sini
3. Heru Budi Buka Suara
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono merespons sejumlah wilayah di Jakarta yang terendam banjir. Heru mengatakan pihaknya terus mengupayakan banjir cepat surut.
"Yang penting bisa mengalir (banjirnya). Kami terus upayakan supaya cepat surut," ujar Heru.
Saat ditanya soal banjir di Cawang dengan ketinggian air mencapai 1 meter, Heru terkejut dan mengaku akan mengecek lebih lanjut. Dia menyampaikan pihaknya telah melakukan penyedotan pompa-pompa apung.
"Hah, 1 meter? Ya sebentar ya, kami coba selesaikan (penanganannya)," ujarnya.
"Nanti saya cek, memang di (Jakarta) Timur dari malam hujan. Mudah-mudahan cepat surut ya," pungkasnya.
Sejumlah bocah bermain saat banjir merendam kawasan pemukiman penduduk, Kebon Pala, Jakarta, Senin (27/2/2023). Intensitas hujan tinggi di wilayah DKI Jakarta dan luapan Kali Ciliwung mengakibatkan sejumlah permukiman warga terendam banjir diantaranya Kelurahan Tegal Alur, Kelurahan Rawa Buaya dan Kelurahan Kampung Melayu. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp. |
4. Ratusan RT Tergenang
Satu ruas jalan dan 100 RT di Jakarta masih tergenang. Laporan itu diperbarui BPBD DKI Senin (27/2/2023) pukul 19.00 WIB. Data sebelumnya, tercatat 4 ruas jalan dan 118 RT tergenang.
"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 4 ruas jalan dan 118 RT, saat ini menjadi 1 ruas jalan tergenang dan 100 RT atau 0,328 % dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," tulis BPBD DKI.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini