Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menghasilkan resolusi terbaru di momen setahun invasi Rusia ke Ukraina. PBB mendesak Rusia segera angkat kaki dari Ukraina. Indonesia menjadi salah satu dari 141 negara yang setuju dengan resolusi itu. China abstain.
Dikutip dari akun Twitter resmi pemberitaan PBB, @UN_News_Centre, Jumat (24/2/2023), resolusi ini didukung oleh 141 negara PBB dengan 32 negara abstain dan tujuh negara, termasuk Rusia, menolaknya. Indonesia adalah salah satu negara yang setuju agar Rusia ikut keluar dari Ukraina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada 32 negara yang abstain menyetujui draf resolusi ini, yakni China, Aljazair, Angola, Armenia, Banglades, Bolivia, Burundi, Afrika Tengah, Kongo, Kuba, El Salvador, Ethiopia, Gabon, Guinea Bissau, India, Iran, Kazahkstan, Kyrgyztan, Laos, Mongolia, Mozambik, Namibia, Pakistan, Afrika Selatan, Sri Lanka, Sudan, Tajikistan, Togo, Uganda, Uzbekistan, Vietnam, dan Zimbabwe.
![]() |
Ada 7 negara yang tegas menolak resolusi yang mendukung Ukraina itu, yakni Rusia, Belarusia, Korea Utara, Eritrea, Mali, Nikaragua, dan Suriah.
Indonesia dan 140 negara lain menyetujui resolusi itu, bersama Amerika Serikat (AS), Afghanistan, Prancis, Jerman, Jepang, Malaysia, Turki, hingga Timor Leste.
The UN General Assembly adopted a resolution that demands #Russia leave #Ukraine.
β UN News (@UN_News_Centre) February 23, 2023
In favour: 141
Against: 7
Abstentions: 32 pic.twitter.com/WnEoRp94kx
Resolusi PBB ini menyerukan perdamaian sesegera mungkin. Resolusi ini menegaskan kembali dukungan untuk kedaulatan dan integritas teritorial Ukraina, menolak klaim Rusia atas bagian-bagian wilayah Ukraina yang diduduki.
Sebelumnya pada bulan September tahun lalu, para anggota parlemen di Moskow memutuskan untuk secara ilegal mencaplok empat wilayah Ukraina.
Selain itu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky juga mengapresiasi resolusi ini. Dia mengatakan resolusi ini merupakan bukti solidaritas global.
"Resolusi ini adalah sinyal kuat dari dukungan global yang tak kunjung padam untuk Ukraina. Bukti kuat solidaritas komunitas global dengan warga Ukraina dalam konteks peringatan agresi skala penuh Rusia. Manifestasi kuat dari dukungan global untuk Ukraina #PeaceFormula! 2/2," ujar Zelensky lewat akun Twitternya.
Lihat juga Video 'Jijiknya Biden ke Rusia Meski Janji Tak Akan Menyerangnya':