Update Kasus Serial Killer, Polisi Kini Lengkapi Berkas Wowon cs

Update Kasus Serial Killer, Polisi Kini Lengkapi Berkas Wowon cs

Ilham Oktafian - detikNews
Senin, 20 Feb 2023 16:34 WIB
pelaku serial killer
Tiga tersangka serial killer Bekasi-Cianjur (Foto: 20Detik)
Jakarta -

Penyelidikan kasus serial killer Wowon cs masih berlanjut. Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya kini tengah melengkapi berkas perkara Wowon cs.

"Betul, prosesnya sekarang seluruhnya ini dalam rangka melengkapi berkas-berkas perkara, termasuk hasil daripada forensik sebagai kelengkapan scientific crime," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (20/2/2023).

Lebih lanjut Trunoyudo menyampaikan, Wowon cs, yang ditahan di Polda Metro Jaya, saat ini dalam kondisi sehat. Pihaknya menjamin hak-hak tersangka, salah satunya terkait pemeriksaan kesehatan dipenuhi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tahanan yang ada di Polda Metro Jaya itu tentu sehat, termasuk para pelaku Wowon cs. Kalaupun ada sesuatu tentang kesehatan, Polda Metro Jaya memiliki Biddokkes yang akan bekerja sama dengan dokter RS Polri untuk memberikan layanan-layanan kesehatan," jelas Trunoyudo.

Tersangka Wowon disebut-sebut memiliki masalah kesehatan prostat. Terkait hal itu, Trunoyudo menjamin tersangka mendapatkan pelayanan sebagaimana mestinya.

ADVERTISEMENT

"Ya itu tadi saya sampaikan, walaupun emang ada, kita akan lakukan layani dengan medis yang ada di Biddokkes Polda Metro Jaya," ujarnya.

Selain pelayanan kesehatan, pihak kepolisian memberikan pelayanan rohani kepada para tahanan.

"Termasuk layanan-layanan keagamaan juga kita berikan, itu sebagai hak-hak tersangka ya dengan pada masa di rumah tahanan Polda Metro Jaya," imbuhnya.

Serial killer Solihin alias Duloh (63) tega menghabisi nyawa 9 korban yang rata-rata adalah tenaga kerja wanita (TKW). Duloh menjadi gelap mata karena iming-iming imbalan ratusan juta rupiah dari tersangka Wowon Erawan alias Aki (60).

Wowon bersama Duloh dan Dede Solehudin (34) melakukan penipuan dengan modus penggandaan uang terhadap sejumlah TKW. Satu per satu korban dibunuh oleh Wowon cs karena menagih janji penggandaan uang.

Di luar TKW, ada juga korban anak-anak bernama Bayu (2) yang juga anak dari Wowon dan Ai Maemunah (43), korban tewas diracun di Bekasi. Wowon punya dalih sendiri mengapa sampai tega membunuh Bayu.

Wowon cs melakukan pembunuhan selama bertahun-tahun hingga kekejian mereka terbongkar setelah meracuni Ai Maemunah dan anak-anaknya. Semua korban dibunuh oleh Duloh di kesunyian dan gelapnya malam.

Simak juga 'Pengakuan Ngeri Wowon 'Serial Killer' Masih Punya 7 Target Korban Lagi':

[Gambas:Video 20detik]



(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads