Aspal jalur layang bus TransJakarta di koridor 13, Jakarta Selatan, berlubang. Pengguna TransJ mengeluhkan kondisi jalanan yang tak rata tersebut.
Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (18/2/2023), ada lubang-lubang di jalur layang khusus TransJakarta koridor 13. Sejumlah lubang tampak tertutup karena terisi dengan air hujan.
Bus TransJakarta pun melaju dengan kecepatan rendah. Bus terlihat berusaha menghindari lubang di jalanan tersebut.
Namun tampak ada lubang yang tak bisa dihindari bus. Sehingga bus TransJakarta pun melintas di lubang tersebut dengan kecepatan rendah.
Salah satu pengguna bus TransJakarta, Atika (24) mengaku terganggu gara-gara kondisi jalanan di koridor 13 yang berlubang tersebut. Dia merasa pusing jika harus berdesakan di dalam bus dengan kondisi laju bus yang tak stabil.
"Saya ngajar, tinggal saya di Pancoran, sering bolak-balik juga ke arah Halte Tirtayasa. Selama ini yang saya rasakan di jalan layang ke Tendean itu memang banyak lubang ya, jadi suka tiba-tiba bus gujlakan-nya itu kan tajam, jadi kan kurang enak ya, bikin pusing. Apalagi kalau lagi penuh ya, lagi numpuk-numpuk gitu di bus yang berdiri itu terganggu sekali sih. Kalau jalan lubang-lubang seperti itu, banyak lubang-lubangnya," kata Atika saat ditemui di Halte Transit CSW.
Atika menggunakan bus TransJakarta dan melintas di koridor 13 itu setiap hari. Dia berharap lubang-lubang di aspal tersebut segera diperbaiki.
"Harapannya semoga cepat diperbaiki ya karena alat kendaraan buat saya kerja itu memang naik TransJ," ujarnya.
Pengguna TransJakarta lainnya, Dicta (24), mengutarakan hal senada. Menurutnya, bus tak bisa melaju cepat imbas adanya lubang di jalanan tersebut.
"Cukup terganggu ya, karena yang harusnya busway-nya bisa jalan cepet, jadi lambat karena harus menghindari jalan lubang itu. Kalau ngepas sama jalan lubangnya, busway jadi jalan melambat, cukup lumayan memakan waktu," kata Dicta.
Dicta menyebut pemerintah harus memperhatikan jalur layang khusus TransJakarta yang berlubang tersebut. Dia berharap perbaikan lubang aspal jalan itu dapat segera dilakukan.
"Meskipun ini jalan layang, yang cuma dilewati busway ya tetap harus diperhatikan jugalah. Semoga pemerintah atau Dishub bisa memperbaiki jalan yang rusak ini," ujarnya.
(zap/zap)