Luhut: Dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, Korupsi Pasti Turun

Luhut: Dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, Korupsi Pasti Turun

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Jumat, 10 Feb 2023 14:33 WIB
Menko Marves Luhut Pandjaitan meyakini RI akan menjadi kekuatan baru ekonomi dunia. Dia melihat ada harapan baru dengan presidensi G20 yang dipegang Indonesia. (YouTube FMB91D_IKP)
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (YouTube FMB91D_IKP)
Serang -

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan sistem pemerintahan berbasis elektronik bisa menekan angka korupsi. Sistem berbasis teknologi itu diyakininya bisa membantu menurunkan korupsi di Indonesia.

"Pemerintah membangun ekosistem di dalam pemerintahan berbasis elektronik untuk terus menurunkan korupsi. Ini perintah Presiden supaya kita membuat lebih sederhana sistemnya sehingga tidak banyak yang ruwet sehingga investor tidak ada masalah," kata Luhut saat peluncuran Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) di Serang, Banten, Jumat (10/2/2023).

"Sehingga, dengan ekosistem pemerintah yang dibangun berbasis elektronik ini, efisiensi akan tercapai, korupsi pasti akan menurun. Jadi ini menjadi penting untuk kita ketahui," imbuh dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Luhut menuturkan pemerintah memberi target agar transaksi produk dalam negeri dalam e-Katalog juga terus meningkat. Tahun ini targetnya adalah pembelanjaan pemerintah dalam negeri melalui e-Katalog mencapai 95 persen. Ini juga untuk mendukung berkembangnya industri lokal dan UMKM.

"Tahun lalu dari BPS disampaikan tercipta ada 2,6 juta lapangan kerja akibat dari e-Katalog karena tadi buatan dalam negeri," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Luhut menyebut bahwa Gerakan Nasional BBI yang digagas Kemenko Marves bisa mentransformasikan ekonomi lebih baik lagi. Termasuk sistem elektronik di pemerintah baik di pusat dan daerah sehingga bisa menekan korupsi.

"Sekaligus membuka semua pemerintah berbasis elektronik, saya berharap dalam 2 tahun ke depan tahun ini dan tahun depan kita sudah bisa menyempurnakan itu, dengan itu saya berharap persepsi indeks korupsi Indonesia lebih bagus dari beberapa waktu yang lalu," pungkasnya.

Simak juga Video: Jokowi Tegaskan Tak Akan Beri Toleransi ke Koruptor

[Gambas:Video 20detik]



(bri/mae)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads