Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan menutup 27 putaran balik (U-turn) untuk mengurangi kemacetan. Ada 6 putaran balik di wilayah Jakarta Selatan yang akan ditutup.
Salah satu driver ojek online, Sultan (43), mendukung rencana penutupan putaran balik di Jl Raya Pasar Minggu depan perumahan Satbrimob. Menurut dia, penutupan itu akan mengurangi kemacetan di kawasan tersebut.
"Kalau pengen lancar sebenarnya perputaran itu adanya di Pancoran, kalau arah Pasar Minggu, muternya di Pasar Minggu, itu pasti lancar. Yang bikin macet itu kan berapa meter ada putaran, berapa meter ada putaran, itu yang bikin macet," kata Sultan saat ditemui di Jl Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).
Sultan mengaku pernah tak menerima orderan penumpang yang jarak titik antar dan titik jemputnya dekat namun melewati jalanan yang macet. Dia pun memilih mengambil orderan penumpang dengan jarak lebih jauh, tapi tak terkena macet.
"Kalau kami sih pengennya lancar, nggak macet, karena kan kami dari ojol kan kalau macet merugikan. Mau jauh asal lancar nggak masalah gitu, kalau dekat, macet, lebih baik kami cancel orderan gitu," ujarnya.
Warga lainnya, Raga (36), mengatakan putaran balik di depan perumahan Satbrimob ditutup pukul 07.00-09.00 WIB setiap Senin-Jumat. Menurut Raga, kemacetan akan berkurang jika putaran balik itu ditutup permanen.
"Kayaknya sih agak lancaran ya, soalnya dia muter baliknya harus di Samali, lebih jauh lagi jadi agak ke sanaan lagi," ujar Raga.
Dia mengaku tak masalah jika putaran balik di Jl Raya Pasar Minggu itu ditutup. Dia berharap rencana penutupan putaran balik itu dapat segera terlaksana untuk mengurangi kemacetan.
"Harapannya ya bagusnya memang salah satu harus ada ditutup," kata Raga.
"Nggak masalah, yang penting salah satunya dibuka yang di depan Dukcapil atau di depan Satbrimob itu yang ditutup," lanjutnya.
Kemudian, salah satu putaran balik yang akan ditutup di Jaksel adalah putaran balik di Jl Pangeran Antasari tepatnya simpang Jl Haji Naim II dan Jl Haji Naim III. Warga bernama Hendrik (38) mengatakan putaran balik di simpang Jl Haji Nawi itu sudah direncanakan akan ditutup.
"Seharusnya ini ditutup memang dulu rencananya mau ditutup, ini kan jadi dua putaran malah makin macet," kata Hendrik saat ditemui di Jl Pangeran Antasari.
Simak juga Video 'Macet Jakarta Diklaim Kembali Seperti Sebelum Pandemi, Cek Faktanya':
Baca halaman selanjutnya.