Densus 88 Buka Suara Usai Anggota Diduga Bunuh Sopir Taksi Online

Densus 88 Buka Suara Usai Anggota Diduga Bunuh Sopir Taksi Online

Azhar Bagas Ramadhan - detikNews
Selasa, 07 Feb 2023 16:58 WIB
Garis polisi, police line. Rachman Haryanto /ilustrasi/detikfoto
Ilustrasi Police Line (Rachman Haryanto/detikcom)
Jakarta -

Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri buka suara terkait anggotanya yang diduga ditangkap atas pembunuhan sopir taksi online, Sony Rizal Taihitu (59), di Depok. Densus 88 tak akan menoleransi pelanggaran yang dilakukan personel.

"Pada prinsipnya pimpinan Densus 88 AT tidak mentolerir pelanggaran hukum yang dilakukan oleh personel Densus 88," kata Kabag Batuan Operasi Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar saat dimintai konfirmasi wartawan, Selasa (7/1/2023).

Aswin tidak membeberkan lebih jauh soal dugaan pembunuhan yang dilakukan oknum berinisial HS tersebut. Ia menyerahkan kepada Polda Metro Jaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Informasi lengkapnya terkait kasus tersebut silakan ke penyidik Polda Metro Jaya," imbuh Aswin.

Penjelasan Pengacara Korban

Informasi dugaan personel Densus 88 melakukan pembunuhan ini awalnya dikonfirmasi oleh pihak pengacara keluarga Sony. Sony mengaku mendapatkan informasi bahwa pelaku pembunuhan Sony sudah ditangkap sejak 4 hari yang lalu.

ADVERTISEMENT

"Pada prinsipnya kami baru mengetahui bahwa pelaku oknum kepolisian itu sendiri. Informasi yang kami dapatkan juga pelaku itu satu orang," kata tim kuasa hukum keluarga korban, Jundri R Berutu, di Polda Metro Jaya, kepada wartawan Selasa (7/2/2023).

Jundri mendampingi keluarga ke Polda Metro Jaya tadinya mau membuat laporan terkait pembunuhan suaminya itu. Akan tetapi laporan mereka ditolak lantaran kasusnya sudah ditangani Polda Metro Jaya.

"Karena itu kita membuka laporan, tetapi SPKT tidak memperkenankan kami membuka laporan, dengan alasan bahwa sudah ditangani oleh unit Resmob," imbuhnya.

Keluarga bersama pengacara kemudian menemui penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Berdasarkan informasi yang diterima oleh keluarga dan kuasa hukum korban, pelaku saat ini telah ditahan di Polda Metro Jaya.

"Yang disampaikan penyidik kepada kami bahwa penyidik sudah pelaku sudah melakukan pemeriksaan dan pelaku sudah ditahan," katanya.

Dari informasi yang diperoleh pihak keluarga dari penyidik pula, menurut Jundri, pelaku merupakan seorang oknum polisi.

"Informasinya pelaku masih aktif sebagai anggota yang disebutkan Densus 88, inisialnya HS," tuturnya.

(mea/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads