Keluhan Penonton Dewa 19 soal Akses JIS Dijawab Jakpro Siap Berbenah

ADVERTISEMENT

Keluhan Penonton Dewa 19 soal Akses JIS Dijawab Jakpro Siap Berbenah

Tim detikcom - detikNews
Senin, 06 Feb 2023 07:35 WIB
Semerawutnya akses di JIS usai konser Dewa 19 (dok Adriansyah Yasin Sulaeman)
Foto: Semerawutnya akses di JIS usai konser Dewa 19 (dok Adriansyah Yasin Sulaeman)
Jakarta -

Konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium (JIS) menyisakan sejumlah PR bagi pengelola stadion. Sejumlah penonton konser Dewa 19 mengeluhkan minimnya kantong parkir di JIS.

Konser Dewa 19 di JIS digelar pada Sabtu (4/3) kemarin. Sehari setelahnya ramai dibahas semerawutnya akses keluar penonton setelah konser.

Beberapa warganet menumpahkan keluhan terjebak macet berjam-jam gegara banyak parkir liar hingga transportasi umum yang tidak memadai. Salah satu penonton konser Dewa 19, Bagus Noprimana terkena macet di dekat JIS meski sudah menggunakan transportasi umum.

Semerawutnya akses di JIS usai konser Dewa 19 (dok Adriansyah Yasin Sulaeman)Foto: Semerawutnya akses di JIS usai konser Dewa 19 (dok Adriansyah Yasin Sulaeman)

Bagus menduga macet diakibatkan adanya parkir liar.

"Banyak parkir liar sekitaran JIS bahkan ada mobil yang parkir di bahu jalan, walaupun EO sudah imbau ada tempat parkir khusus dan disediakan shuttle bus beberapa titik sekitaran JIS, ternyata banyak yang memanfaatkan lahan sekitar stadion (parkir liar)," kata Bagus, kepada wartawan, Minggu (5/3/2023).

Untuk diketahui kapasitas penonton di JIS berjumlah 82 ribu. Sementara jumlah penonton konser Dewa 19 kemarin digadang-gadang mencapai 70 ribu orang.

Menurut Bagus, setelah konser selesai pukul 23.30 WIB, shuttle bus yang disediakan berhenti total tak bisa bergerak.

"Shuttle bus yang mau keluar area JIS stuck nggak bisa jalan, karena ada parkir liar ngehabisin jalan, ada mobil pribadi dan motor juga yang mau keluar dari parkir liar yang dibuka warga saya pantau," tambahnya.

"Sampai jam 1 (malam) dini hari saya masih di sekitaran JIS, jalan stuck," keluh Bagus.

Bagus akhirnya jalan kaki sejauh 2 kilometer ke area dekat Ancol. Namun setelah berhasil keluar dari kawasan JIS, Bagus kesulitan mencari transportasi umum. Angkot hingga ojol sengaja meninggikan tarif di tengah situasi kesemerawutan ini.

"Susah cari transportasi pulang, angkot nembak harga ke JiExpo per orang Rp 30 ribu, ojol offline nembak harga juga ke Gambir Rp 100 ribu, taksi nggak mau ambil via online," jelas Bagus.

"Akhirnya dapat bajaj ke Gambir dengan harga Rp 150 ribu," lanjutnya.

Simak video 'Respons Jakpro Usai Penonton Dewa 19 Keluhkan Akses di JIS':

[Gambas:Video 20detik]



Selengkapnya di halaman berikut



ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT