Aparat gabungan menemukan salah satu korban dari putusnya jembatan gantung di Sungai Digoel, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan. Korban tersebut yakni Pratu Ferdian Kusuma, personel Pamtas Yonif 431/TWEJ.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan Pratu Ferdian ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Dia ditemukan di dekat Kampung Arim Distrik Iwur sekitar 5 KM dari Pos Iwur Satgas Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ.
"Kini aparat gabungan berhasil menemukan seorang korban di dekat Kampung Arim yakni atas nama Pratu Ferdian Kusuma, personel Pamtas Yonif 431/TWEJ, salah satu korban dari keempat personel yang hanyut saat melintasi jembatan gantung Sungai Digoel," kata Ignatius kepada wartawan, Senin (30/1/2023).
Selain itu, selama pencarian juga ditemukan tas yang diindikasi milik personel Polres Pegunungan Bintang Briptu Yohanes Matius Langgeng. Tas itu lalu diamankan.
"Kemudian berhasil menemukan Tas yang terindikasi milik Personel Polres Pegunungan Bintang Briptu Yohanes Matius Langgeng, dan tas tersebut telah diserahkan ke Polres Pegunungan Bintang," ujarnya.
Ignatius mengatakan pada Minggu (29/1) pukul 17.45 WIT, telah didapat informasi dari masyarakat yang melaporkan di Pos Iwur Satgas Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ yang melaporkan bahwa telah melihat satu Jenazah di dekat Kampung Arim Distrik Iwur sekitar 5 KM dari Pos Iwur Satgas Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ
Ignatius menyebut jenazah Pratu Ferdian ditemukan pada pukul 23.37 WIT, Minggu (29/1). Penemuan ini dipimpin Kabag Ops Kompol Septen Sianturi.
"Direncanakan pada hari Senin tanggal 30 Januari 2023 akan dibawa ke RSUD Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang dan untuk Ketiga Personel Polres Pegunungan Bintang masih belum ditemukan dan tetap dilakukan pencarian," ujarnya.
Selengkapnya pada halaman berikut.