Peristiwa kebakaran terjadi di bangunan gas elpiji di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur (Jaktim). Bangunan agen gas itu kini dipasangi garis polisi.
Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (28/1/2023), pukul 11.37 WIB, pintu pagar bangunan agen gas elpiji itu tampak digembok. Garis polisi melintang di tembok pagar bangunan tersebut.
Terlihat dua truk pengangkut gas elpiji ada di dalam bangunan tersebut. Di halaman depan bangunan itu berjejer gas elpiji ukuran 5 kg dan 12 kg.
Tumpukan gas elpiji itu berubah warna menjadi hitam pekat akibat kebakaran. Tembok di dalam bangunan itu pun juga berwarna hitam dan atapnya rusak.
Sebelumnya, kebakaran melanda satu unit bangunan agen gas elpiji di kawasan Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Jumat (27/1). Kebakaran diduga dipicu kebocoran gas.
"Laporan kejadian kebakaran agen gas, kerugian Rp 1 miliar," kata Kasiop Sudin Damkar Jakarta Timur Gatot Sulaeman melalui keterangannya, Jumat (27/1).
Bangunan agen gas elpiji tersebut memiliki ukuran 20 x 15 meter. Kebakaran itu terjadi pada hari ini dan damkar menerima laporan pada pukul 07.24 WIB. Kebakaran diduga diakibatkan kebocoran gas.
"Penyebab diduga kebocoran gas," ujarnya.
Saat kejadian, sempat ada ledakan di bagian gudang lokasi kebakaran. Kemudian api menyambar saat karyawati hendak menyalakan lampu.
"Terjadi ledakan di bagian gudang yang disebabkan kebocoran gas, dan menyambar ketika karyawati ingin menyalakan lampu. Kemudian terjadi penyalaan dan menyambar," tuturnya.
Sebanyak 14 unit mobil damkar dikerahkan untuk memadamkan api tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.
"Akhir pemadaman pukul 08.52 WIB," ujarnya.
Simak juga 'Agen Gas Elpiji di Pondok Kelapa Jaktim Terbakar, 14 Unit Damkar Meluncur':
