4 Fakta Longsor dan Banjir di Padang Sumbar Serta Kondisi Terkini

ADVERTISEMENT

4 Fakta Longsor dan Banjir di Padang Sumbar Serta Kondisi Terkini

Tim detikSumut - detikNews
Selasa, 24 Jan 2023 11:40 WIB
Jalur Padang-Solok, Sumatera Barat sudah bisa dilalui setelah sempat putus akibat longsor.
Foto: Dok. BPBD
Jakarta -

Longsor akibat banjir di Padang Sumbar (Sumatera Barat) terjadi di beberapa tempat. Akibat banjir dan longsor tersebut sejumlah akses jalan lintas Barat Sumatera sempat terputus. Kini beberapa jalur sudah kembali dibuka.

Berikut ini sederet fakta terkini seputar berita longsor dan banjir di Padang Sumbar, yang dirangkum detikcom, Selasa (24/1/2023):

Sejumlah Titik Lokasi Banjir 23 Januari di Padang Sumbar

Menurut catatan BPBD Sumatera Barat sebanyak 3 daerah di provinsi Sumbar dilanda banjir dan tanah longsor yang terjadi sejak Senin (23/1) sore. Lokasi tersebut yaitu di Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Pesisir Selatan.

"Kami baru menerima laporan musibah di tiga kabupaten kota. Padang, Padang Pariaman dan Pesisir Selatan," kata Kabid KL BPBD Sumbar, Rumainur kepada detikSumut.

Rumainur juga mengatakan bahwa Tim BPBD Padang sudah menurunkan tim ke lokasi-lokasi bencana untuk membantu evakuasi warga yang terdampak.

Banjir di Sejumlah Tempat di Padang Sumbar Picu Longsor

Dilansir detikSumut, Senin (23/1), banjir di Padang Sumbar dilaporkan antara lain memenuhi jalan raya di Kecamatan Koto XI Tarusan dan Kecamatan Batang Kapas serta di Kawasan IV Jurai Painan. Sedangkan tanah longsor dilaporkan terjadi di daerah Tapan.

Musibah itu dipicu hujan lebat yang mengguyur sejak tadi siang. Sejauh ini belum ada laporan lengkap terkait musibah tersebut, termasuk informasi adanya korban jiwa.

"Kita sudah kirimkan tim dari BPBD dan instansi terkait lainnya ke lokasi, Saat ini tim sudah di lapangan. Masih bekerja untuk membantu warga yang ditimpa musibah, sekaligus melakukan pendataan," kata Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rudi Hariyansyah.

Longsor dan Banjir di Padang Sumbar: Akses Jalan Terganggu

Dilansir detikSumut, Senin (23/1), longsor yang dipicu banjir di sejumlah tempat, mengakibatkan akses jalan lintas Barat Sumatera yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat dengan Bengkulu dan Kerinci Jambi sempat terputus.

Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rudi Hariyansyah mengatakan, akses jalan terputus karena tertimbun longsor. "Sementara ini, jalur tidak bisa dilalui (terputus), karena ada yang tertutup banjir dan yang tertimbun longsor," ujarnya saat dikonfirmasi detikSumut, Senin (23/1) malam.

Diketahui salah satu jalur yang terganggu akibat longsor berada di jalur Padang-Sitinjau Lauik yang menghubungkan Padang menuju Solok, Sumatera Barat. Sitinjau Lauik merupakan Jalur Lintas Timur Sumatera, yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat dengan Jambi.

Kondisi Jalur Terkini Usai Longsor dan Banjir di Padang Sumbar

Setelah sempat tertutup material longsor akibat banjir di Padang Sumbar, jalur Sitinjau Lauik yang menghubungkan Padang menuju Solok, Sumatera Barat berangsur normal, dini hari tadi. Kendaraan dari kedua arah sudah bisa melintas, setelah material longsor dibersihkan dari badan jalan.

"Sudah bisa dilalui kembali. Dari kedua arah. Seluruh proses pembersihan material longsor selesai dilakukan," kata Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Lija Nesmon kepada detikSumut, Selasa (24/1).

Lija bersama timnya membantu petugas dalam mengatur arus lalu lintas yang tersendat akibat musibah tersebut. Dua alat berat dari perusahaan semen dan PUPR datang ke lokasi dan melakukan pembersihan, hingga akhirnya jalan bisa dilewati kembali.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Meski begitu, warga yang melintas diminta meningkatkan kewaspadaan, karena sewaktu-waktu longsor bisa terjadi.

Simak Video' Penampakan Banjir Landa Sumatera Barat, Terjang Tiga Daerah':

[Gambas:Video 20detik]



(wia/imk)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT