Tahukah kamu perbedaan Lunar New Year dan Chinese New Year? Meski kedua istilah tersebut biasa diartikan sebagai Tahun Baru Imlek, namun ternyata Lunar New Year dan Chinese New Year memiliki perbedaan.
Lantas apa bedanya Lunar New Year dan Chinese New Year? Manakah penyebutan yang benar, Lunar New Year atau Chinese New Year? Simak penjelasan dan serba-serbinya berikut ini
Perbedaan Lunar New Year dan Chinese New Year
Melansir situs China Highlight, istilah Lunar New Year dan Chinese New Year tidaklah sama. Meskipun terkait, ada beberapa perbedaan penting antara keduanya. Berikut ini penjelasannya perbedaan Lunar New Year dan Chinese New Year:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lunar New Year lebih general, sementara Chinese New Year lebih spesifik
Chinese New Year adalah merujuk pada istilah yang lebih spesifik. Istilah Chinese New Year merujuk secara khusus pada acara tahun baru ketika tradisi dan budaya Tiongkok (Cina) dirayakan.
Sementara Lunar New Year adalah istilah yang lebih umum. Istilah Lunar New Year ini mencakup semua perayaan yang menandai tahun baru menurut kalender lunar.
Dalam konteks di luar Tiongkok, menyebut Tahun Baru Imlek sebagai Lunar New Year atau Lunar New Year mungkin tidak dianggap sebagai hal yang sensitif dan menyinggung karena mengabaikan budaya lain, yang semuanya memiliki tradisi, kepercayaan, dan perayaan unik mereka sendiri.
Negara Asia merayakan dan menamai Tahun Baru Imlek secara berbeda
Tahun Baru Imlek dirayakan di banyak negara Asia, termasuk Cina, Vietnam, Korea, Singapura, dan Malaysia. Termasuk juga di Indonesia. Tradisi perayaan Tahun Baru Imlek bisa sesuai identitas budaya masing-masing negara.
Di Cina, Tahun Baru Imlek disebut ChΕ«njiΓ© (/chwnn-jyeah/), yaitu Festival Musim Semi, atau Chinese New Year. Hal ini terkenal karena memulai tanda baru dalam siklus 12 tahun zodiak hewan Cina. Kegiatan populer termasuk memasang lentera dan bait Festival Musim Semi, makan malam reuni yang penuh dengan makanan keberuntungan, menyalakan petasan dan kembang api, dan memberikan amplop merah (angpau).
Di Vietnam, Tahun Baru Imlek dikenal sebagai TαΊΏt atau Tahun Baru Vietnam. Zodiak Vietnam termasuk Kucing, bukan Kelinci dan Kerbau, bukan Sapi. Orang Vietnam memiliki kue tradisional mereka sendiri (bΓ‘nh chΖ°ng) dan mereka menghias rumah mereka dengan hoaΔΓ o (pohon bunga persik) atau hoamai (bunga Mai kuning, sejenis pohon dengan bunga kuning).
Di Korea Selatan, Tahun Baru Imlek disebut Seollal (/sΕllal/). Selama festival ini, banyak orang Korea mengenakan pakaian tradisional Korea yang disebut hanbok, melakukan ritual leluhur, menyembah tetua, dan makan makanan tradisional seperti tteokguk (sup dengan irisan kue beras) dan jeon (pancake).
Lunar New Year dan Chinese New Year bisa memiliki tanggal yang berbeda
Ada negara-negara yang berbagi interpretasi kalender Cina, seperti Korea, Jepang, dan Vietnam. Dan karena itu merayakan Tahun Baru Imlek mereka pada waktu yang sama (atau hampir sama).
Meski begitu, ada banyak negara atau budaya lain yang menggunakan kalender lunar mereka sendiri, dengan Tahun Baru jatuh pada waktu yang berbeda.
Misalnya dalam kalender lunar Mongolia, kalender Islam dan kalender Yahudi, semuanya memiliki bulan dan siklus yang berbeda. Dan karenanya perayaan Tahun Baru Imlek jatuh pada tanggal yang berbeda.
Lunar New Year atau Chinese New Year?
Tentang perbedaan Lunar New Year dan Chinese New Year telah diketahui. Lantas, manakah penyebutan atau penggunaan istilah Tahun Baru Imlek yang benar, Lunar New Year atau Chinese New Year?
Dalam percakapan santai, tidak ada masalah menggunakan kedua istilah tersebut secara bergantian. Baik Lunar New Year atau Chinese New Year, selama tidak ada pelanggaran yang disengaja. Hampir semua orang akan dengan senang hati berbagi dan merayakannya.
Namun, dalam konteks budaya yang lebih ketat, penggunaan kedua istilah ini mungkin dapat menyebabkan kesalahpahaman atau kontroversi jika dilakukan secara tidak benar. Berikut ini penjelasannya:
Ketika berbicara tentang Chinese New Year kepada orang-orang Tionghoa atau seseorang dari budaya yang secara tradisional tidak merayakan Tahun Baru Imlek yang berbeda, aman untuk mengatakan Chinese New Year atau Lunar New Year atau Festival Musim Semi.
Sementara saat berbicara dengan seseorang membawa warisan budaya tentang Tahun Baru mereka. Cara terbaik adalah mengatakan Lunar New Year atau menggunakan istilah khusus budaya atau dengan istilah lokal.
Melihat Klenteng Tertua di Jogja, Dibangun Tahun 1881: