Cak Nun Viral Ibaratkan Jokowi Seperti Firaun, Gibran: Dimaafkan

Cak Nun Viral Ibaratkan Jokowi Seperti Firaun, Gibran: Dimaafkan

Tara Wahyu NV - detikNews
Rabu, 18 Jan 2023 18:20 WIB
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Senin (9/1/2023).
Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng
Jakarta -

Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti Firaun. Putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, menyebut keluarganya tak tersinggung.

"Aku santai, nggak tersinggung, keluarga nggak tersinggung. Santai wae (saja)," kata Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, dilansir detikJateng, Rabu (18/1/2023).

Gibran pun mengetahui bahwa Cak Nun sudah minta maaf atas ucapan itu. Dia juga mengaku akan memaafkannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketoke uwis (Sepertinya sudah) minta maaf, ya sudah. Semua orang dimaafin," ujarnya.

Lebih lanjut, Wali Kota Solo itu mengatakan tak akan melaporkan hal ini ke polisi. "Rasah sitik-sitik lapor, kayak ra duwe gaweyan, (nggak usah sedikit-sedikit lapor polisi, seperti tidak punya kerjaan)," kata Gibran.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, nama Cak Nun trending di Twitter karena potongan video ceramahnya menyebut Jokowi seperti Firaun serta Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Haman.

"Meneng-meneng aku ki ngomong hal Firaun (diam-diam saya itu ngomong hal Firaun), coba. Dan itu saya kesambet, yo. Kuwi aku ra duwe rencana moro-moro cangkemku mak pecotot (Itu saya tidak ada rencana tahu-tahu mengucap) Firaun, Haman, Qarun. Itu itu di luar rencana saya dan sama sekali di luar kontrol saya, maka saya tadi saya bikin video sama Sabrang judulnya Mbah Nun Kesambet," kata Cak Nun diunggah YouTube CakNun.com dilihat detikJateng, Rabu (18/1).

Baca selengkapnya di sini.

Lihat juga video 'Walkot Gibran Tak Mau Anak Muda Solo Apatis & Pasif soal Pembangunan':

[Gambas:Video 20detik]



(azh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads