Sementara itu, tante Yosua, Rohani Simanjuntak, juga mengaku kecewa dengan jaksa. Rohani mempertanyakan alasan jaksa tidak menuntut maksimal, yakni tuntutan mati ke Sambo.
"Ya di sini kami sangat kecewa atas tuntutan yang dijatuhkan JPU terhadap Ferdy Sambo itu," kata tante Brigadir Yosua, Rohani Simanjuntak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rohani menegaskan, pihak keluarga tetap menginginkan Ferdy Sambo dihukum mati. Sebab, mantan Kadiv Propam Polri itu disebut telah membunuh Yosua secara sadis.
"Kenapa dia (Ferdy Sambo) dituntut hukuman seumur hidup bukannya hukuman mati? Karena dia kan sudah menghabisi nyawa anak kami secara sadis," kata Rohani.
Baca juga: Kapan Sidang Tuntutan Eliezer? Ini Jadwalnya |
Pihaknya menilai tuntutan itu belum memenuhi rasa keadilan untuk keluarga. Apalagi, menurutnya, Ferdy Sambo merupakan eks petinggi Polri yang sangat paham akan hukum.
"Dia itu mantan pimpinan Polri yang paham atas hukum tetapi tega habisi nyawa anak kami. Yang sudah mati dan kemudian ditembak lagi olehnya," pungkas Rohani.
(zap/fas)