Divonis Tak Mungkin Hamil, Shabnum Lahirkan Bayi Kembar 4!
Selasa, 08 Agu 2006 11:47 WIB
London - Betapa bahagianya ibu satu anak ini. Perempuan berusia 25 tahun ini melahirkan bayi kembar empat. Padahal sebelumnya para dokter telah memvonis bahwa dirinya tidak mungkin hamil lagi. Ajaib!Keajaiban ini terjadi di Inggris. Shabnum Sadiq berhasil melahirkan dua bayi laki-laki dan dua bayi perempuan sekaligus. Padahal hampir setahun lalu, dokter menyatakan bahwa kondisi ovariumnya tidak memungkinkan Shabnum untuk mengandung lagi."Mereka empat keajaiban mungil," kata ibu yang sangat berbahagia itu. "Waktu saya bilang ke orang-orang, mereka menyebut saya Superman!" seru Khizran (27), suami Shabnum.Shabnum dan Khizran sebelumnya telah dikaruniai Shireen, seorang anak perempuan berusia 6 tahun. Empat tahun lalu, Shabnum dan Khizran dilanda kesedihan mendalam ketika Shabnum mengalami keguguran. Saat itu Shabnum tengah mengandung anak kedua. "Saya begitu mengharapkan adik untuk Shireen. Saya hancur sekali," tutur Shabnum seperti dikutip harian Inggris, Mirror, Selasa (8/8/2006)."Ketika dokter bilang cuma sedikit atau tidak ada harapan untuk saya mengandung lagi, saya menangis berjam-jam di tempat tidur," kisah Shabnum.Tuhan akhirnya memang mengabulkan keinginan perempuan itu. Meski secara medis, Shabnum divonis sulit atau bahkan tidak mungkin hamil lagi karena adanya gangguan pada ovariumnya, namun Tuhan berkehendak lain.Shabnum secara alami mengandung bayi kembar empat. Dua bayi perempuan kembar identik, sedangkan dua bayi laki-laki tidak identik. Keempat bayi yang kini berusia enam minggu itu dilahirkan melalui operasi caesar dan kondisi mereka sehat.Shabnum dan suaminya tak henti-hentinya mensyukuri kehadiran si kembar. Pasangan itu tak pernah mengeluh meski mereka jadi super sibuk mengurus si kembar. "Saya jarang punya waktu untuk diri sendiri. Saya bangun pagi jam 4.30, tidur jam 11.30 malam dan di antara waktu itu terus-menerus mengganti popok, memberi susu, memandikan dan mengganti pakaian," kata Shabnum.
(ita/)











































