Polisi mengungkap aksi nekat remaja hadang truk berujung tewas tertabrak di Jl Sholeh Iskandar (Sholis) Kota Bogor, awalnya hanya demi sebuah konten. Korban diduga merupakan rombongan jemaah liar atau 'rojali', yakni kelompok penyetop truk demi konten yang ramai dikenal di Kota Bogor.
"Benar, untuk konten," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso dihubungi detikcom, Senin (16/1/2023).
Bismo menyebut, upaya pencegahan kini terus dilakukan untuk meminimalisir aktivitas rojali, atau remaja jamaah liar yang kerap memberhentikan truk hanya demi sebuah konten. Sosialisasi cegah Rojali ini melibatkan TNI, Polri dan para orangtua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini Polresta Bogor kota sedang menggalakkan silaturahmi kamseltibcarlantas melalui hastag #stop_rojali. Dari hasil penelusuran, korban (merupakan) rojali. Kejadian tersebut terjadi karena kurangnya pengawasan dari orang tua. Nah kita kumpulkan orangtua dengan anaknya, sehingga potensi-potensi itu dapat kita cegah," kata Bismo.
"Ke depan kita akan buat pertandingan atau perlombaan perlombaan kreatif yang bisa menyalurkan waktu anak anak ke hal positif lagi, sehingga benar benar rojali tidak akan terjadi di Bogor Kota lagi," tambahnya.
Dihubungi terpisah, Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria juga mengungkap hal serupa. Menurutnya, korban tewas saat membuat konten memberhentikan truk.
"Bahwa benar ada lebih dari 2 orang pada malam itu (Kamis 5 Januari 2023), sekitar pukul 21.15 WIB, di Jalan Sholeh Iskandar, sedang memberhentikan truk demi untuk sebuah konten, yang biasa orang-orang sebut sebagai Rojali. Anak usia sekitar 20 tahun laki/ meninggal dunia," kata Galih.
Galih menyebut, korban merupakan remaja berusia 20 tahun asal Bogor Selatan, Kota Bogor. Korban saat itu beraksi bersama tiga temannya. Truk diduga mengalami masalah pengereman dan berujung menabrak korban hingga tewas.
Baca di halaman selanjutnya: sopir truk ditangkap....
Sopir Truk Ditangkap
Sopir truk yang sempat kabur usai menabrak korban, kini telah ditangkap polisi. Sopir berinisial AR (30) dan ditangkap setelah tiga hari bersembunyi di rumahnya. AR kini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan masih ditahan di Mapolresta Bogor Kota.
Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda usia 20 tahun tewas setelah menghadang truk di Jalan Sholeh Iskandar, Kota Bogor. Polisi mendalami pengadangan truk dilakukan sekelompok pemuda tersebut demi konten di media sosial.
"Soal itu masih didalami. Teman-teman korban juga kabur saat kejadian. Ini kan belum bisa ada yang dimintai keterangan, ya," kata Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria, Sabtu (7/1/2023).
Galih mengungkapkan aksi remaja menghadang truk berujung tewas tertabrak bukan hanya sekali ini. Tahun sebelumnya, kejadian serupa pernah terjadi.
Setelah didalami, ternyata penghadangan truk itu dilakukan hanya untuk konten di medsos. Ada juga aksi penyetopan truk yang dilakukan oleh 'rombongan jemaah liar' atau biasa disebut rojali.
"Kalau dilihat dari tahun sebelumnya ada (aksi hadang truk) yang buat konten di medsos. Di Sholis (Jl Sholeh Iskandar) juga pernah ada korban 'rojali' tahun kemarin, korbannya dari Kabupaten Bogor," terang Galih.
Lihat juga video 'Truk Sampah DKI Tabrakan Gegara Dihadang ABG Ngonten di Bekasi':