Sekeluarga Tewas Keracunan, Suami Baru Tak Ada Kabar Jadi Tanda Tanya

Sekeluarga Tewas Keracunan, Suami Baru Tak Ada Kabar Jadi Tanda Tanya

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Senin, 16 Jan 2023 08:25 WIB
Kasus Satu Keluarga Keracunan di Bekasi
Lokasi satu keluarga di Bekasi, keracunan. Tiga orang tewas, dua lainnya dirawat di rumah sakit. (Rumondang/detikcom)
Jakarta -

Lima orang dalam satu keluarga di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, diduga keracunan dan tiga di antaranya tewas. Sejumlah pertanyaan atas peristiwa maut itu menjadi tanda tanya besar.

Psikolog forensik Reza Indragiri Amriel menilai peristiwa maut ini masih dalam tataran permukaan. Sebab, jenis atau zat pemicu keracunan belum diketahui.

"Masih terlalu minim info dari polisi. Padahal, andai--setidaknya--jika polisi bisa kasih info tentang jenis racunnya, maka spekulasi bisa dibangun," kata Reza kepada wartawan, Minggu (15/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Reza Indragiri AmrielReza Indragiri Amriel. (Ari Saputra/detikcom)

Karena masih terlalu sedikit informasi dari peristiwa itu, Reza masih berpegang pada empat kemungkinan peristiwa itu bisa terjadi. Kemungkinan keracunan karena tak disengaja hingga indikasi pembunuhan pun dapat terjadi.

"Karena belum ada pernyataan terkait itu, maka kemungkinannya tetap saja ada empat: kematian akibat N (natural), A (accident), S (suicide), H (homicide)," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Hal yang masih menjadi tanda tanya lainnya adalah soal suami korban yang tak berada di lokasi saat kejadian. Suami korban pun belum diketahui keberadaannya.

"Kapan kejadian berlangsung? Hari gini setiap orang sepertinya punya HP. Sudah sekian hari, suami korban tak kunjung pulang? Pantaslah kalau kecurigaan mengarah ke dia," imbuh psikolog forensik lulusan UGM dan Universitas Melbourne ini.

Seperti diketahui, lima orang dalam satu keluarga di Bekasi diduga keracunan dan 3 di antaranya tewas. Polisi saat ini masih mencari keberadaan suami korban.

Berikut ini daftar korban peristiwa sekeluarga keracunan di Bekasi:
1. AM (40): meninggal
2. RA (20): meninggal
3. MR (16): meninggal
4. MDS (34) dirawat di RS
5. NA (5): dirawat di RS

AM adalah ibu dari RA dan MR yang juga meninggal. AM sebelumnya sudah bercerai lalu menikah lagi. Suami AM saat ini ternyata tidak ada di lokasi kejadian saat sekeluarga keracunan hingga meninggal.

"Tidak ada di tempat kejadian dan masih kita akan lakukan pemanggilan dan pemeriksaan. Kita akan hubungi, kita akan cari," kata Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki di RSUD Bantargebang, Bekasi, Sabtu (14/1).

Polisi belum mengetahui keberadaan pelaku. Saat penemuan sekeluarga keracunan itu, sang suami juga tidak ada di rumah tersebut.

"Karena sampai sekarang Kasat Reskrim belum ada data keberadaan yang bersangkutan ada dimana, karena waktu saat kejadian tidak ada di tempat," tutur dia.

Saat ini, dua korban selamat MDS dan NR masih menjalani perawatan di RSUD Bantargebang. Kondisi kedua korban perlahan membaik. NS sudah dipindahkan ke ruang rawat inap biasa, sementara MDS masih di ruang ICU menjalani perawatan intensif.

Halaman 3 dari 2
(rfs/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads