Sekeluarga di Bantargebang, Bekasi, yakni ibu inisial AM serta kedua anaknya tewas keracunan. Namun, sampai saat ini, posisi kepala keluarga tersebut, inisial WWN (60), masih misterius.
Dilansir detikJabar, berdasarkan informasi yang dihimpun, kelima korban keracunan ditemukan dengan keadaan yang mengenaskan yakni tergeletak dengan mulut berbusa. Tiga dari lima korban keracunan meninggal dunia, yakni berinisial AM (40), RA (20), dan MR (16), sedangkan dua korban selamat yakni MDS (34) dan NR (5) kini dirawat intensif di RSUD Bantar Gebang, Bekasi.
Didin (41), keluarga korban, mengungkapkan kelima korban dibawa oleh WWN (60), suami baru AM. Diketahui jika sebelumnya mereka tinggal di kawasan Desa Cipeuyeum, Kecamatan Haurwangi, Cianjur.
"Sebelum pindah ke Bekasi, katanya mereka tinggal di Bandung. Tapi ternyata kemarin terungkap jika mereka tinggal di Cipeuyeum selama setahun terakhir, kemudian di tanggal 1 Januari pindah ke Bekasi," kata dia, Minggu (15/1/2023).
Hampir dua pekan setelah kepindahan, satu keluarga tersebut ditemukan keracunan di dalam kontrakannya. Namun, lanjut dia, setelah kejadian tersebut WWN menghilang. Bahkan saat dibawa ke rumah sakit serta dimakamkan, WWN tidak pernah muncul.
"Sekarang tidak tahun dimana WWN ini. Hilang setelah kejadian. Baik saat di rumah sakit ataupun pemakaman. Bahkan salah satu korban selamat yakni NR itu kan anak kandung dia dengan AM, tapi tidak pernah muncul untuk menjenguk," kata dia.
Simak berita lengkapnya di sini.
Tonton juga Video: Kemenkes Larang Penggunaan Nitrogen Cair pada Makanan Siap Saji
(maa/maa)