Pemerintah Kota Cilegon menyebutkan angka pengangguran di Kota Cilegon mengalami penurunan cukup signifikan dalam kurun waktu dua tahun terakhir. Capaian tersebut membuat Kota Cilegon bertengger peringkat keempat di Provinsi Banten.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengatakan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada tahun 2021 berkurang 2,5 persen dan pada tahun 2022 sebanyak 2 persen. Meskipun begitu pihaknya bakal terus berusaha untuk menekan angka pengangguran di Kota Cilegon.
Hal tersebut diungkapkan olehnya pada acara Pembukaan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kota Cilegon Tahun 2024 di Aula Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistika (Kominfo) Kota Cilegon, hari ini.
"Pengentasan angka kemiskinan dan pengangguran merupakan salah satu konsentrasi Pemkot Cilegon saat ini. Kita serius memikirkan hal ini (kemiskinan dan pengangguran)," ungkap Helldy dalam keterangan tertulis, Kamis (12/1/2023).
Ia mengatakan persoalan ketimpangan ekonomi merupakan masalah yang harus segera diselesaikan melalui sejumlah program yang inovatif.
"Kota Cilegon memiliki angka kemiskinan terendah kedua. Angka pengangguran juga terus mengalami penurunan. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras," tuturnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cilegon Panca N Widodo mengatakan penurunan angka pengangguran terjadi sejak dua tahun terakhir dengan rata-rata jumlah serapan tenaga kerja sebanyak 5.000 orang.
Ia menambahkan penurunan angka pengangguran tersebut bisa dicapai melalui berbagai program dan kegiatan diantaranya komunikasi baik Helldy Agustian dengan sektor industri, pemberdayaan ekonomi, pelatihan tenaga kerja, dan program-program pendukung lainnya.
"Pada tahun 2021 TPT di kita (Kota Cilegon) turun 5.000 jiwa lebih dan pada tahun 2022 juga sekitar 5.000. Karena itulah, Kota Cilegon masuk peringkat keempat pengangguran terendah di Provinsi Banten yang sebelumnya di peringkat ketujuh," tutup Panca.
Lihat juga video 'Dicap Pengangguran, Pemuda Desa Ini Kelola Puluhan Server Luar Negeri':