Erupsi Gunung Kerinci yang terletak di Jambi dan Sumatera Barat (Sumbar) masih terus terjadi hingga siang ini. Gunung api tertinggi di Asia Tenggara itu juga terpantau masih terus mengeluarkan abu vulkanik.
Petugas Pos Pengamat Gunung Kerinci, Irwan Safwan, mengatakan erupsi gunung api itu sudah berapa kali terjadi sejak pagi hingga siang ini. Bahkan intensitas erupsi itu belum dapat dihitung sejak pagi tadi.
"Erupsi masih terjadi, dan masih mengeluarkan abu vulkanik, atau asap kelabu dari tadi. Jadi nggak bisa dihitung berapa kalinya," kata Irwan Safwan kepada detikSumut, Rabu (11/1/2023).
Gunung Kecinci awalnya meletus pada pukul 05.46 WIB, pagi tadi. Ketinggian abu itu teramati kurang lebih 900 meter di atas puncak Gunung Kerinci.
Berdasarkan data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Badan Geologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), kolom abu dari erupsi itu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal. Sampai siang ini Gunung Kerinci itu masih terus erupsi.
"Siang ini arah abu dari erupsi ini mengarah ke Timur-Tenggara," ujar Irwan.
Baca selengkapnya di sini.
Simak juga 'Gunung Semeru Muntahkan Lava Pijar Sejauh Satu Kilometer':
(idh/imk)
