5 Fakta Lukas Enembe Ditangkap KPK Saat Makan Papeda

5 Fakta Lukas Enembe Ditangkap KPK Saat Makan Papeda

Tim Detikcom - detikNews
Rabu, 11 Jan 2023 08:29 WIB
Gubernur Papua Lukas Enembe tiba di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Selanjutnya, Lukas bakal dibawa ke KPK terkait kasus suap.
Lukas Enembe (Foto: Andhika Prasetia)

Satu Simpatisan Lukas Enembe Meninggal

Satu orang simpatisan Lukas Enembe meninggal dunia saat hendak menghalang-halangi penangkapan oleh KPK di Bandara Sentani Jayapura. Simpatisan tersebut meninggal setelah diberi tembakan peringatan oleh petugas karena dinilai membahayakan.

"Sudah ada upaya tembakan peringatan. Dan itu pun korban ditembaknya di bawah pinggang. Itu kan memang standar untuk penembakan melumpuhkan," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Prabowo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi memang yang bersangkutan pada saat dilakukan perawatan di RS dinyatakan meninggal dunia," tambahnya.

KPK Tak Percaya Narasi Sakit Lukas Enembe

Lukas Enembe ditangkap KPK meski sebelumnya selalu menarasikan dirinya dalam keadaan sakit. KPK tak percaya narasi-narasi itu.

ADVERTISEMENT

"Kami sudah melakukan pemanggilan sebelumnya secara patut dan sah, tetapi kemudian kami juga memiliki penilaian terhadap tersangka ini," ucap Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri di kantornya, Jalan Kuningan Persada.

"Sekalipun penasihat hukumnya telah menyampaikan terkait dengan keadaan tersangka ini misalnya dengan narasi sakit dan bahkan kemudian berkirim surat tentang kesehatan tersangka LE ini tapi kami tidak serta-merta percaya begitu saja untuk tersangka LE segera berobat ke Singapura," imbuhnya.

Ali mengatakan Lukas Enembe sudah diincar tim KPK beberapa hari sebelum penangkapan. KPK turut berkoordinasi dengan pihak kepolisian di Papua.

"Tim beberapa hari yang lalu sudah di sana melakukan pemantauan dan analisis serta mengikuti terus pemberitaan itu muncul LE (Lukas Enembe) di ruang publik," ucapnya.

Baca halaman selanjutnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads