Polisi mengatakan gudang yang terbakar di kawasan Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara (Jakut) telah lama tidak terpakai. Polisi juga mengatakan gudang itu tak ada aliran listriknya.
"Sebagai catatan juga, gudang itu nggak ada listriknya," ujar Kapolsek Muara Baru AKP Debby Tri Andrestian saat dihubungi, Jumat (6/1/2023).
"Untuk lama atau tidak lama saya tidak bisa memastikan, yang jelas ketika kebakaran tidak ada aliran listrik, tidak ada di gudang itu," tuturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Debby mengaku tak mengetahui sudah berapa lama aliran listrik gudang itu terputus. Dia menyebut gudang itu sudah terbengkalai 3 tahun lamanya.
"Belum monitor saya kalau berapa lama (terputus), yang jelas itu (gudang) udah lama nggak kepake, udah 3 tahun nggak kepake gitu," tutur Debby.
Polisi sebelumnya mengamankan dua orang dari kebakaran gudang kosong di kawasan Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara (Jakut). Kedua orang itu diamankan polisi saat berenang ke luar dari gudang yang tengah terbakar.
"Jadi sekitaran gudang itu udah ada genangan air gitu, jadi kan di Muara Baru ada air laut gitu kan. Nah di situlah dia (dua orang itu) kayak berenang gitulah dari dalam gudang ke luar gudang. Terus kita amanin aja ke Polsek, kita lakukan pemeriksaan," kata Kapolsek Muara Baru AKP Debby Tri Andrestian kepada wartawan, Jumat (6/1/2023).
Debby mengatakan tak ada barang bukti yang ditemukan dari kedua orang tersebut. Namun, dia menyebut ada potongan kabel yang ditemukan di luar gudang.
"Bukan barang bukti, kabel-kabel ada di luar-luar (gudang) itu," ujarnya.
Debby mengatakan dirinya belum mengetahui pemilik kabel-kabel tersebut. Dia mengatakan pihaknya masih mengusut apakah kabel-kabel itu dilepaskan oleh dua orang yang diamankan atau bukan.
"Ya saya nggak tau ya itu apakah dipotong atau diapain sama dia, pokoknya ada kabel lah. Tapi barang itu tidak berguna karena nggak tahu punyanya siapa, siapa yang ngelepasin dari itu siapa nggak tahu. Dua orang ini sih bukan yang ngelepasin," tutur Debby.
Sebelumnya, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta melalui akun Instagram @humasjakfire menjelaskan kebakaran terjadi pada Rabu (4/1) kemarin. Puluhan personel pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan ke lokasi.
"Pengerahan akhir di lokasi sebanyak 10 unit serta 45 personel," demikian keterangan pada @humasjakfire, Kamis (5/1) kemarin.
Kebakaran itu terjadi pada gudang kosong di salah satu bangunan industri di Kawasan Pelabuhan Muara Baru, Jalan Hiu, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakut. Petugas mulai melakukan pemadaman pukul 13.19 WIB. Api dipadamkan pada pukul 20.10 WIB.
Kebakaran diduga dipicu oleh aksi pencurian. Kebakaran diduga berasal dari percikan api mesin las yang dipakai untuk mencuri.
"Menurut keterangan saksi, ada pencuri kabel dan berusaha memotong kabel tembaga menggunakan teknik pengelasan. Percikan api yang timbul akibat las tersebut diduga menjadi penyebab kebakaran dan merambat ke bahan mudah terbakar di sekitarnya," katanya.
(dwia/dwia)