Pengacara Eliezer: Hakim Hendak Cek Lemari Senjata Sambo, tapi Sudah Tak Ada

Pengacara Eliezer: Hakim Hendak Cek Lemari Senjata Sambo, tapi Sudah Tak Ada

Muhammad Hanafi Aryan - detikNews
Rabu, 04 Jan 2023 16:33 WIB
Pengacara Bharada Eliezer, Ronny Talapessy (Hanafi-detikcom)
Pengacara Bharada Eliezer, Ronny Talapessy (Hanafi/detikcom)
Jakarta -

Pengacara Bharada Richard Eliezer, Ronny Talapessy, menyebutkan hakim sempat mau mengecek lemari senjata di rumah pribadi Ferdy Sambo. Namun, menurut dia, lemari senjata seperti yang pernah diceritakan Eliezer di persidangan itu sudah tidak ada.

"Tadi di rumah Saguling dijelaskan terkait lemari senjata yang ada di lantai tiga," kata Ronny kepada wartawan di Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (4/1/2023).

Dia menyebut lemari tempat penyimpanan senjata itu sudah ditutup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lemari senjata sudah tidak ada, itu sudah ditutup," ujarnya.

Sebelumnya, cerita soal lemari senjata ini disampaikan Richard Eliezer di persidangan. Dia mengaku pernah melihat isi lemari senjata Ferdy Sambo.

ADVERTISEMENT

Awalnya, Elizer menceritakan momen dia tiba di rumah pribadi Ferdy Sambo di Saguling, Jakarta Selatan, dari Magelang, Jawa Tengah. Eliezer mengaku tiba di Saguling pukul 15.00 WIB.

Saat tiba di Saguling, Eliezer mengaku diperintahkan Putri untuk meletakkan senjata ke lantai tiga rumah itu.

"Sebelum ibu turun, ibu sempat bilang ke saya, 'Dek, nanti senjata naikkan ke lantai tiga, ya'," kata Eliezer saat bersaksi dalam sidang pembunuhan Yosua dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di PN Jaksel, Selasa (13/12/2022).

Senjata yang diminta Putri untuk disimpan adalah senjata steyr yang berada di mobil yang ditumpangi Putri. Eliezer menyebutkan dia naik ke lantai tiga rumah itu setelah menjalani tes PCR.

"Naiklah kami ke lantai tiga, sampai lantai tiga karena barang-barang kan bisa ditaruh depan lift, kalau senjata api kan tidak. Jadi saya temui ibu untuk senjata. Diajak lah saya 'Oh ya, sini, Dek'. Diajak saya masuk, Om Kuat juga ikut masuk, Om Kuat berhenti di meja rias, sebelum lorong ada meja rias, di situ baru saya lihat ibu masuk ke dalam ke kamar. Ibu tuntun terus sampai di lemari senjata, Yang Mulia, ibu yang bukain pintu lemarinya," kata Eliezer.

"Saya kaget juga ternyata banyak semua senjata, saya gantung senjata steyr, baru saya 'izin, Bu'. Saya keluar sama Om Kuat," ucap Eliezer. Cerita Eliezer tersebut telah dibantah pihak Putri Candrawathi.

Simak Video 'Hakim Cek TKP Eksekusi Yosua di Rumah Dinas Sambo, Begini Suasananya':

[Gambas:Video 20detik]



(mha/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads