Guru Adu Jotos dengan 6 Orang di Lebak, Polisi Ungkap Penyebabnya

Guru Adu Jotos dengan 6 Orang di Lebak, Polisi Ungkap Penyebabnya

Fathul Rizkoh - detikNews
Senin, 02 Jan 2023 17:16 WIB
Guru adu jotos dengan warga di Lebak
Guru adu jotos dengan warga di Lebak. (Foto: dok. Istimewa)
Lebak -

Seorang guru bernama Septi alis Ibing (45) terlibat adu jotos dengan 6 warga di Jalan Simpang Malingping, Lebak, Banten. Peristiwa ini terjadi diduga karena kesalahpahaman.

Kapolsek Malingping AKP Sugiar Ali Munandar mengatakan insidennya terjadi hari ini, sekitar pukul 11.30 WIB. Perkelahian dua pihak terjadi ketika Jalan Simpang Malingping memberlakukan buka tutup jalan karena ada perbaikan.

"Adu pukul, yang duluan mukul guru," kata Sugiar kepada detikcom melalui sambungan telepon, Senin (2/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sugiar menjelaskan, mobil yang dikendarai guru melaju dari arah Malingping ke Bayah. Mobil itu masuk ke ruas jalan yang belum dicor. Warga mencoba membantu dengan mengangkat mobil tersebut.

"Salah paham, jadi ketika warga coba nolongin, guru ini marah. Warga yang nolongin digebuk, kan warga bingung udah ditolongin kenapa dipukul. Warga di lokasi yang lihat coba bantu, tapi jadi adu pukul tuh, petugas yang coba misahin juga kena pukul dan digigit tangannya sama guru itu," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Total ada 6 warga yang dipukul oleh guru tersebut. Kedua pihak saat ini sudah diamankan di Polsek Malingping guna dimintai keterangan.

"Gurunya masih di sini (Polsek Malingping), sudah ada pihak keluarga yang datang. Orang-orang yang saling pukul juga kita kumpulkan," pungkasnya.

Pelaku Diduga Alami Gangguan Jiwa

Polisi menyebut guru itu diduga memiliki gangguan jiwa. Hal itu, kata dia, berdasarkan keterangan dari keluarga.

"Informasi dari keluarga guru ini punya penyakit gangguan jiwa. Memang sering kambuh 10 hari terakhir," kata Sugiar.

Sugiar menyebut guru ini mengajar siswa MI di Cigemblong. Belum diketahui berapa lama guru ini mengajar di sana.

Hingga saat ini, pelaku masih diamankan di Polsek Malingping. Rencannya dia akan dibawa ke Rumah Sakit di Rangkas untuk mengecek kondisi kejiwaannya.

"Sekarang masih diamanin. Mau dibawa ke Rangkas cek kejiwaan. Nanti kita mau mediasi sama keluarga warga yang terlibat adu pukul, mau jelasin kalau guru ini punya gangguan jiwa biar nggak salah paham," pungkasnya.

Lihat juga video 'Bejat! Guru Ponpes di Bandung Cabuli 3 Santri Lakinya':

[Gambas:Video 20detik]



(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads