Stasiun Semarang Tawang Sempat Banjir, Ini 5 Hal yang Diketahui

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 01 Jan 2023 10:55 WIB
Foto: Dok. PT KAI
Jakarta -

Stasiun Semarang Tawang sempat dilanda banjir pada Sabtu kemarin. Sampai saat ini, rel kereta di petak Semarang Tawang-Alastua masih terendam banjir. Akibatnya sejumlah rute perjalanan kereta api mengalami penyesuaian pola.

Berikut ini hal-hal yang diketahui terkait berita banjir di stasiun Semarang Tawang, yang dirangkum detikcom, Minggu (1/1/2023).

Stasiun Semarang Tawang Banjir pada Sabtu Kemarin

Stasiun Semarang Tawang dilanda banjir pada Sabtu (31/12/2022) kemarin. Banjir di Stasiun Semarang Tawang ini terjadi akibat curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Semarang sejak Jumat (30/12/2022).

Dilansir detikJateng, Sabtu (31/12/2022), banjir di Stasiun Semarang Tawang turut melanda di bagian dalam stasiun. Banjir tersebut memiliki ketinggian air sekitar lutut orang dewasa.

Banjir di Stasiun Tawang Semarang, Sabtu (31/12/2022) sore. Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng

Layanan Boarding Sempat Harus Dipindahkan Imbas Banjir

Akibat banjir yang melanda hingga bagian dalam Stasiun Semarang Tawang, layanan boarding sempat harus dipindahkan di area pintu keluar stasiun. Hal ini agar tetap dapat melayani penumpang.

"Untuk kondisi di Stasiun Semarang Tawang, terjadi genangan air yang mengakibatkan pelayanan boarding penumpang dipindahkan di area pintu keluar stasiun," kata Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Ixfan lewat keterangannya, Sabtu (31/12/2022).

Ixfan mengatakan pihaknya tengah berupaya mengatasi banjir tersebut. Tercatat ada empat perjalanan kereta yang terganggu.

"KAI telah melakukan berbagai upaya untuk normalisasi baik di jalur kereta api maupun di sekitar Stasiun Semarang Tawang. KAI juga terus berusaha mengerahkan sarana penolong dan petugas-petugas untuk memperbaiki jalur akibat adanya banjir," jelasnya.

Sejumlah Rute Perjalanan KA Mengalami Penyesuaian Pola

Imbas banjir yang masih merendam rel kereta di petak Stasiun Semarang Tawang, sejumlah rute perjalanan kereta api (KA) mengalami penyesuaian pola. Hal ini disampaikan Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko.

Dalam keterangan tertulisnya, Ixfan mengatakan di jalur kereta tersebut masih ada genangan setinggi 20 sentimeter di atas kop rel.

"Petak jalan Semarang Tawang-Alastua pada pukul 18.40 masih tergenang air dengan ketinggian kira-kira 20 cm di atas kop rel sehingga tidak bisa dilewati dengan normal," kata Ixfan dalam keterangannya, dilansir detikjateng, Minggu (1/1/2022).

Stasiun Semarang Tawang Sempat Banjir, Ini X Hal yang Diketahui Foto: Dok. Istimewa

2 Kereta Mengalami Penyesuaian Pola Melalui Jalur Selatan

Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Ixfan Hendri Wintoko menjelaskan perubahan pola operasi kereta api imbas Stasiun Semarang Tawang banjir tersebut yakni perjalanannya diputar melalui jalur lintas Selatan Jawa.

Perubahan perjalanan itu di antaranya berlaku untuk KA Brantas lintas Pasar Senen-Blitar dan KA Brawijaya lintas Gambir-Malang. Berikut penjelasannya:

  1. KA 110 Brantas yang memiliki relasi Pasar Senen - Cirebon - Semarang Tawang - Solo - Blitar harus memutar ke lintas selatan menjadi Pasar Senen - Cirebon - Purwokerto - Yogyakarta - Solo - Blitar.
  2. KA 74 Brawijaya yang memiliki relasi Gambir - Cirebon - Semarang Tawang - Solo - Malang juga harus memutar ke lintas selatan menjadi Gambir - Cirebon - Purwokerto - Yogyakarta - Solo - Malang.

Penumpang Diperbolehkan Naik dari Stasiun Semarang Poncol

Sebelumnya, Ixfan juga mengatakan tentang perubahan pola pemberangkatan penumpang di Stasiun Tawang. Lantaran masih ada genangan banjir di Stasiun Semarang Tawang, maka penumpang bisa dilayani di Stasiun Poncol.

"Dengan berubahnya pola operasi perjalanan kereta api dan pengalihan sementara layanan penumpang di Stasiun Semarang Poncol, serta keterlambatan beberapa perjalanan KA lainnya, KAI mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh pengguna jasa kereta api," kata Ixfan.

Bagi penumpang yang ingin membatalkan keberangkatan, Ixfan menerangkan, dapat dilakukan hingga tujuh hari setelah jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.

"Sebagai bentuk kompensasi kepada pelanggan, KAI akan memberikan pengembalian bea tiket 100% tidak termasuk biaya pesan bagi pelanggan yang terdampak," jelasnya.

Simak juga 'Jalur Rel Banjir, Perjalanan Kereta di Wilayah Semarang Terhambat':






(wia/imk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork