Seorang remaja perempuan berusia 14 tahun ditemukan terbaring lemas di semak-semak perkebunan pisang di Klapanunggal, Kabupaten Bogor. Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bogor meminta kasus tersebut diusut.
"Tentu KPAD berharap kepada aparat penegak hukum saat nanti mendapatkan keterangan dari korban, apapun ya keterangan itu bisa menindaklanjuti," kata Wakil Ketua KPAD Waspada kepada wartawan, Sabtu (31/12/2022).
Dia mengatakan polisi harus mengusut kasus ini jika ada dugaan kekerasan seksual yang dialami remaja tersebut. Dia mengatakan pelaku pelecehan harus ditangkap.
"Apalagi ada indikasi misalnya ada tindakan seksual dan lain sebagainya, KPAD berharap kepolisian segera menindak lanjuti, apalagi kalau ada pelaku, segera menangkap," ucapnya.
"Apalagi kalau pelaku itu memang orang dewasa, maka KPAD meminta ke aparat penegak hukum untuk memberikan sanksi yang tegas sesuai dengan mandat Undang-Undang Perlindungan Anak, itu kaitan dengan penegakan hukumnya," sambungnya.
Diduga Alami Kekerasan Seksual
Sebelumnya, remaja perempuan yang ditemukan terbaring lemas di semak-semak perkebunan pisang dekat persawahan di Klapanunggal, Kabupaten Bogor, masih syok berat. Remaja 14 tahun ini diduga mengalami kekerasan seksual.
"Kalau dugaan awal, dugaan awal ya, korban memang mengalami kekerasan, baik secara fisik maupun seksual, tetapi sekali lagi ini baru dugaan awal dilihat dari tanda fisiknya," kata Kanit Reskrim Polsek Klapanunggal, Ipda AM Zalukhu, Kamis (29/12).
Secara fisik, kata Zalukhu, terdapat tanda bekas cekikan di leher dan beberapa bekas kekerasan lain, seperti lebam di beberapa bagian tubuh korban.
"Dari tanda fisik, diduga ada kekerasan. Kita lihat ada bekas cekikan di leher, ada juga lebam di badannya. Tetapi kalau dugaan perkosaan kan harus dipastikan oleh ahli, hasil visum juga keluar," kata Zalukhu.
(rdh/haf)