Polda Metro Jaya menambah jumlah personel untuk pengamanan perayaan malam tahun baru 2023. Jumlah personel yang akan diturunkan tiga kali lipat dari jumlah personel sebelumnya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan Polda Metro Jaya memiliki jumlah total 35 ribu personel. Nantinya dua pertiga dari jumlah total atau sekitar kurang lebih 23 ribu personel akan diturunkan dalam pengamanan malam tahun baru nanti.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan dari pengamanan yang diturunkan saat perayaan Natal. Polda sebelumnya menyebut jumlah total personel yang diturunkan sebanyak 7.421.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Polda Metro Jaya akan menurunkan kekuatan dua pertiga kekuatan Polda Metro Jaya. Polda Metro Jaya ini kekuatannya 35.000. Sepertiga istirahat untuk melaksanakan kegiatan rutin besoknya," kata Fadil kepada wartawan, Jumat (30/12/2022).
Fadil mengatakan penambahan jumlah personel didasarkan pada hasil pengecekan polisi terkait banyak hal. Salah satunya terkait potensi kemacetan arus lalu lintas hingga kerawanan gangguan terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) lainnya.
"Dan juga jalan-jalan umum yang sering terjadi gangguan-gangguan kemacetan lalu lintas, mulai kerawanan kemacetan, kerawanan adanya timbulnya gesekan atau perkelahian, potensi terjadinya bencana alam banjir, sampai gangguan-gangguan kamtibmas yang lain, kejahatan-kejahatan yang lain," ujarnya.
Nantinya, lanjut Fadil, jumlah personel yang ada tersebut akan melakukan pengamanan di sejumlah titik yang berpotensi menimbulkan kerawanan, mulai pusat perayaan tahun baru di TMII hingga lokasi diadakannya panggung hiburan di sepanjang Jl Jenderal Sudirman dan Jl MH Thamrin.
"Dua pertiga akan full total untuk melakukan back up, mulai di sepanjang Sudirman-Thamrin. Ada delapan titik panggung, stage. Kita juga sudah siapkan. Kemudian bersama Pak Gubernur kita di Taman Mini, dan masing-masing polres bersama para wali kota ada titik-titik yang akan diamankan," ujarnya.
Selanjutnya titik keramaian Jakarta:
Titik Keramaian Jakarta
Polda Metro Jaya akan mengantisipasi keramaian massa saat periode liburan Natal dan tahun baru (Nataru). Polisi bakal menjaga sejumlah titik-titik keramaian di kawasan wisata.
"Antisipasi lokasi keramaian Natal dan tahun baru (Nataru) di Monas, GBK, Bundaran HI, Patung Ondel-ondel, Jakarta Aquarium, Ancol, TMII, Kota Tua, PIK, Blok M, Senopati, Kemang, Ragunan, BSD, Summarecon Bekasi, dan Alam Sutera," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan melalui keterangan tertulis, Selasa (27/12).
Selain itu, kata Zulpan, Polda Metro akan dikerahkan untuk mengantisipasi kerawanan saat malam tahun baru. Kerawanan tersebut mulai faktor manusia hingga nonmanusia.
"Faktor kerawanan tahun baru yaitu kerumunan (konser dan pesta kembang api), kemacetan (konvoi dan pawai keliling), konflik antarwarga (tawuran, pesta miras, dan konflik ormas), lonjakan kasus COVID-19, kriminalitas (begal, maling, dan tipiring), bencana alam (banjir, kebakaran, dan lain-lain), dan aksi teror," ucapnya.