Kasus kecelakaan truk pasir terguling menimpa mobil Pajero yang dikendarai Brigjen TNI Eko Setyawan Airlangga dan istrinya di Cibubur, Depok, berakhir damai. Meskipun damai, pemilik truk harus mengganti kerusakan mobil Brigjen Airlangga.
"Sudah diselesaikan secara damai," kata Kapuspen TNI Laksma Kisdiyanto kepada wartawan, Minggu (25/12/2022).
Kisdiyanto menyebut Brigjen Airlangga mengalami luka ringan dalam kecelakaan pada Jumat (23/12) di Jalan Raya Transyogi, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat. Namun, saat ini kondisi lukanya sudah membaik dan dalam kondisi sehat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk mereka berdua sehat-sehat aja. Lukanya hanya lecet di tangan," ucap Kisdiyanto.
Pemilik Truk Ganti Kerusakan Mobil Brigjen TNI
Mobil Pajero milik Brigjen Airlangga rusak parah usai tertimpa truk pasir di Cibubur. Pemilik truk pun harus mengganti kerusakan mobil milik Brigjen Airlangga tersebut.
"Bukan sopirnya (yang mengganti kerusakan mobil), tapi pemilik truk yang bertanggung jawab mengganti kerusakan," ujar Kisdiyanto, Senin (26/12/2022).
Kisdiyanto menegaskan tidak ada proses hukum yang dilakukan TNI terhadap Brigjen Airlangga buntut insiden tersebut. Sebab, kejadian itu murni kecelakaan lalu lintas.
"Tidak ada (proses hukum) karena tidak ditemukan pelanggaran," katanya.
Lihat video 'Penampakan Truk Pasir Timpa Mobil Dinas TNI di Cibubur':
Detik-detik Mobil Brigjen Airlangga Tertimpa Truk
Kisdiyanto mengatakan kecelakaan itu dipicu saat sopir truk kaget mendengar suara sirene dari mobil Brigjen Airlangga. Awalnya kedua mobil mengarah dari arah Cibubur.
"Kendaraan truk di lajur paling kanan dan kendaraan Mitsubishi Pajero di lajur tengah," kata Kisdiyanto.
Kecelakaan bermula saat mobil Pajero yang dikemudikan Brigjen Airlangga berpindah lajur dari tengah ke kanan. Saat itu mobil Brigjen Airlangga bermaksud putar balik di lokasi.
Mobil Brigjen Airlangga lalu menyalakan sein dan membunyikan sirene. Namun, suara sirene itu rupanya mengagetkan sopir truk hingga mobil yang dikendarainya menabrak pembatas jalan dan jatuh terguling menimpa mobil Brigjen Airlangga yang berada di sampingnya.
"Pajero yang dikemudikan oleh Brigjen TNI Eko Setyawan Airlangga belok ke kanan dengan maksud putar balik dan menyalakan lampu sein dan membunyikan sirene. Sehingga pengemudi truk yang akan menuju Cilengsi terkejut dan banting setir ke kanan sehingga menabrak beton pembatas jalan dan mobil terguling sehingga menimpa mobil Mitsubishi Pajero," terang Kisdiyanto.
Kisdiyanto memastikan tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut. Brigjen Airlangga dan istrinya pun bisa segera dievakuasi usai mobilnya tertimpa truk.
"Saksi yang berada di TKP melakukan pertolongan dari pintu mobil Pajero kiri depan yang kebetulan sudah terbuka dan mengeluarkan saudari Rita istri Brigjen TNI Eko Setyawan Airlangga kemudian diikuti oleh Brigjen TNI Eko Setyawan Airlangga," pungkas Kisdiyanto.