6 Fakta Ratusan Wisatawan Terjebak di Karimunjawa Akibat Cuaca

6 Fakta Ratusan Wisatawan Terjebak di Karimunjawa Akibat Cuaca

Tim detikJateng - detikNews
Senin, 26 Des 2022 17:10 WIB
Ratusan wisatawan tertahan di Pulau Karimunjawa, Jawa Tengah. Para wisatawan yang terdiri dari WNI dan WNA itu terjebak di Pulau Karimunjawa akibat cuaca buruk.
Ilustrasi Karimunjawa (Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng)

Wisatawan Akan Dievakuasi oleh Pelni

Ratusan wisatawan yang tertahan di Pulau Karimunjawa akan dijemput oleh kapal milik PT Pelni. Kapal itu berangkat ke Semarang.

"Ini informasi besok ada kapal Pelni dengan rute Sampit-Semarang tapi kami kemarin usul untuk bersandar di Karimunjawa. Insyaallah hari ini sudah di data 356 itu kita evakuasi kita antar ke Tanjung Emas besok dan harapan saya jam 01.00 WIB sudah tidak di Tanjung Emas," jelas Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta, Senin (26/12/2022).

Penyeberangan Masih Ditunda

Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Jepara Agus Monang Lernard mengatakan penyeberangan dari Jepara ke Karimunjawa atau sebaliknya masih dihentikan sementara karena cuaca buruk. Ketinggian ombak mencapai 2,5 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk penyeberangan Karimunjawa masih kita tunda karena cuaca masih buruk, angin, hujan masih tinggi, ombak masih 2,5 meter sehingga kami menyimpulkan masih membahayakan sehingga kami menunda," kata Agus, dikutip dari detikJateng.

KarimunjawaKarimunjawa (Foto: Dian Utoro Aji/detikcom)

"Untuk prediksi sesuai BMKG di monitoring cuaca selama enam jam, kalau ada perubahan akan kita sampaikan," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Cerita Wisatawan yang Terjebak di Karimunjawa

Salah satu wisatawan yang tertahan di Karimunjawa, Abed Nugroho mengaku berlibur ke Karimunjawa bersama keluarganya pada Rabu (21/12). Dia ke Karimunjawa naik kapal sesuai jadwal.

"Berangkat dari Jepara pagi cuaca masih aman, seminggu ke depan tidak ada hujan," kata Abed, Senin (26/12/2022).

Menurutnya hujan dan angin mulai terjadi pada Kamis (22/12/2022). Sementara itu, ia menerima kabar pelayaran kapal dari Jepara ke Karimunjawa atau sebaliknya dihentikan sementara karena cuaca buruk.

"Kamis itu penyeberangan ke Jepara terakhir sampai hari ini tidak ada lagi. Kamis (22/12) sudah hujan angin, hotelnya di pinggir laut jadi sedikit dramatis, di sini setiap malam jam 1 jam 2 itu listrik padam karena angin kencang," ucap Abed.

Abed bersama keluarganya pun tidak bisa menikmati sejumlah objek wisata di Karimunjawa. Mereka hanya menikmati wisata di pinggir pantai kalau tidak hujan dan angin kencang.

"Hari ini belum keluar karena kemarin sejak pagi hujan, anginnya kencang lagi," ujar Abed.

"Rencana kemarin snorkeling tapi tidak berani karena cuaca buruk," lanjutnya.


(kny/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads