PKS Tak Tergoda Masuk Kabinet Jokowi: Kita Akan Rugi

PKS Tak Tergoda Masuk Kabinet Jokowi: Kita Akan Rugi

Farih Maulana Sidik - detikNews
Rabu, 21 Des 2022 21:32 WIB
Jakarta -

Wasekjen PKS Ahmad Fathul Bari menganggap wajar dengan kabar PKS digoda masuk kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Ma'ruf Amin. Namun ia menegaskan bahwa PKS tak mungkin masuk kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Menurut saya wajar itu sih, kalau goda menggoda apalagi dalam koalisi, walaupun ya mungkin kurang pas. Kalau sudah di ujung, apalagi PKS nih keputusannya sudah keputusan level tertinggi kalau soal berada di luar pemerintahan dan itu tidak mudah untuk diubah," kata Fathul Bari dalam diskusi Adu Perspektif dengan tema 'Rayuan Kekuasaan untuk Koalisi Perubahan?' disiarkan detikcom bersama Total Politik, Rabu (21/12/2022).

Fathul Bari menyebutkan basis pengambilan keputusan PKS berdasarkan keputusan para anggota Majelis Syuro PKS yang terpilih dari seluruh dapil Indonesia. Maka, menurut dia, satu keputusan tidak akan mudah untuk diubah hanya sekadar goda-godaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tetapi kalau itu sudah jadi berita ataupun juga jadi isu ya tentu hal yang wajar ya karena politik itu kan ya kekuasaan sehingga siapapun juga kalau berada dalam pemerintahan ataupun juga ingin menguasai banyak hal, tertentu godaan untuk memasukkan yang lainnya partai politik di luar pemerintah dengan berbagai keterbatasan geraknya ya memungkinkan juga gitu ya, karena hal itu hal wajar. Tapi ya ini hanya dinamika biasa, menurut saya dan dalam konteks ini ya jelas tidak akan terwujud lah hal-hal semacam itu," jelasnya.

Dia menyebutkan dengan tegas bahwa kabar PKS masuk kabinet pemerintah Jokowi-Ma'ruf akan sulit terwujud. Apa sebabnya?

ADVERTISEMENT

"Fokus kita juga sekarang sudah ke pemenangan pemilu dan pilpres. Jadi kalau untuk bicara soal masuk pemerintahan menurut saya terlalu jauh ya. Apalagi PKS juga akan dirugikan juga kalaupun akhirnya masuk, karena pemilu sebentar lagi," ujarnya.

"Kita konsisten berada di luar pemerintahan dan berbagai pendekatan yang ada ya menurut saya sih hal itu sulit untuk diputuskan," imbuhnya.

(fas/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads