Sandi Minta Wisatawan Tak Khawatirkan KUHP Baru, Jamin Tak Ada Razia Hotel

Sandi Minta Wisatawan Tak Khawatirkan KUHP Baru, Jamin Tak Ada Razia Hotel

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Selasa, 20 Des 2022 15:22 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno (Lisye-detikcom)
Menparekraf Sandiaga Uno (Lisye/detikcom)
Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno meminta semua pihak tak khawatir untuk berwisata pada masa libur Natal dan tahun baru 2023. Sandiaga mengatakan pemerintah menjamin keamanan dan kenyamanan para wisatawan.

Sandiaga awalnya memaparkan sejumlah persiapan sektor pariwisata menjelang Natal dan tahun baru. Sandiaga menyebut pemerintah telah melakukan mitigasi terkait kondisi cuaca hingga sistem transportasi.

"Sudah disampaikan saat rakor dengan lintas kementerian/lembaga, TNI, dan Polri bahwa pariwisata disiapsiagakan. Ada 45 juta mobilitas yang akan menopang pariwisata dan semua isu diantisipasi dan dimitigasi, termasuk isu cuaca, keandalan dari sistem transportasi," kata Sandiaga di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (20/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandiaga juga meminta para wisatawan tidak khawatir dengan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang baru. Dia menekankan bahwa pemerintah akan memberikan kenyamanan dan kenyamanan kepada para wisatawan.

"Dan juga yang kita harapkan adalah kemarin isu-isu yang cukup mengkhawatirkan mengenai Undang-Undang KUHP yang baru, itu sudah kita berikan komitmen, keyakinan lintas kementerian/lembaga, pemerintah daerah, TNI/Polri sampai Satpol PP bahwa keamanan dan kenyamanan dan wisata yang menyenangkan itu yang akan kita utamakan," tutur dia.

ADVERTISEMENT

Sandiaga juga menegaskan tidak akan ada razia di hotel-hotel. Dia juga menyebut isu adanya razia di hotel-hotel yang ada di Bandung adalah hoax alias kabar bohong.

"Tidak akan ada pengecekan-pengecekan (hotel), berita-berita yang sempat timbul itu langsung kami tanggapi, langsung kami klarifikasi dan kami berikan surat edaran kepada seluruh Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di 515 kabupaten/kota dan 38 provinsi," sebutnya.

Sandiaga mengaku mendapatkan keluhan dari banyak pihak di luar negeri. Dia mengatakan pemerintah meyakinkan KUHP baru tidak akan mengganggu aktivitas wisata dan investasi di Indonesia.

"Keluhan dari luar negeri ada dan ini yang kita klarifikasi terus, kita berikan suatu komitmen bahwa tidak akan mengganggu aktivitas wisata mereka dan kegiatan investasi mereka di sini," tutur dia.

(lir/haf)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads