Diduga Tampar Kerabat, Putri Keraton Solo Disebut Sempat Ditodong Pisau

Diduga Tampar Kerabat, Putri Keraton Solo Disebut Sempat Ditodong Pisau

Tim detikJateng - detikNews
Senin, 19 Des 2022 12:51 WIB
Sejumlah perempuan yang mengenakan kebaya berbincang seusai mengikuti Parade Kebaya Nusantara di Keraton Kasunanan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (4/6/2022). Acara tersebut digelar untuk menarik kunjungan wisata di Kota Solo sekaligus upaya mendorong pakaian kebaya sebagai warisan budaya nusantara. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/aww.
Ilustrasi. Sejumlah perempuan yang mengenakan kebaya mengikuti Parade Kebaya Nusantara di Keraton Kasunanan, Solo, Sabtu (4/6/2022). (Antara Foto/Mohammad Ayudha)
Jakarta -

Seorang putri dari Keraton Kasunanan Solo berinisial TRKD diadukan ke polisi karena dituduh menampar kerabatnya bernama KRA Christophorus Aditiyas Suryo Admojonegoro di lingkungan keraton. Kasus dugaan penganiayaan itu bermula dari isu adanya pencuri yang masuk keraton.

Dilansir detikJateng, Senin (19/12/2022), kuasa hukum pelapor, Agung Susilo, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (17/12). Dia menjelaskan akses keluar masuk keraton ditutup setelah ada isu pencuri. Namun, kata Agung, kelompok TRKD lantas memaksa masuk ke lingkungan keraton menggunakan tangga.

Hal itu kemudian mengakibatkan cekcok antara TKRD dan korban yang sedang akan menutup pintu besar Jolotundo pada pukul 21.00 WIB. Cekcok tersebut berujung dugaan penganiayaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diduga ada penganiayaan ringan. Didorong, dan ditampar pipinya. Hal ini membuat korban mengalami luka sedikit lebam di pipi sebelah kiri," kata Agung, Minggu (18/12).

Paman dari TRKD, KPH Eddy Wirabhumi, mengatakan keponakannya saat itu sedang mengejar pencuri di kompleks keraton. Wirabhumi menyebut pembantu TRKD justru ditodong pisau oleh seseorang saat mencoba melakukan pengecekan. "Begitu masuk langsung ditodong, disekap pakai pisau," kata Wirabhumi.

ADVERTISEMENT

Menurut Wirabhumi, pencurian di kompleks keraton pernah terjadi sekitar dua pekan lalu. Beberapa barang hilang akibat pencurian itu. "Jumlah cukup banyak. Piring ada satu set piring, satu set sendok, satu set gelas," ujarnya.

Simak selengkapnya di sini.

Simak juga 'Kala Penjelasan Polda Lampung soal Video 'Polisi' Todong Senpi ke Warga':

[Gambas:Video 20detik]



(fas/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads