.webp)
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Budisatrio Djiwandono menegaskan pembangunan infrastruktur pertanian dan sumber daya manusia (SDM) harus beriringan. Hal ini agar sektor pertanian dapat maju dan berkembang, sehingga memberikan dampak pada kemakmuran petani serta kedaulatan pangan.
"Selain program pembangunan fisik seperti infrastruktur pertanian, pembangunan SDM pertanian juga harus digencarkan supaya sektor pertanian bisa maju, bahan pokok terjangkau, petani bisa makmur, dan Indonesia bisa berdaulat dalam urusan pangan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/12/2022).
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pemuda Tani ini menyampaikan pihaknya akan terus mendorong penyerapan pangan dari para petani dapat dilakukan secara maksimal untuk menghindari impor pangan, terutama saat masa panen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mendorong supaya penyerapan dari petani itu bisa maksimal juga. Kita menghindari impor sebisa mungkin khususnya bila petani akan masuk masa-masa panen," imbuhnya.
Budisatrio pun berharap semua pihak untuk sama-sama mendukung peningkatan kualitas dan SDM para petani di seluruh Indonesia dalam rangka mencapai kemandirian pangan nasional.
Ia menambahkan ketersediaan pangan, khususnya bahan pokok pangan, menjelang natal dan tahun baru (nataru) akan cukup dan aman bagi para konsumen.
"Saya rasa menjelang natal dan tahun baru kita memantau ketersediaan pangan cukup," ucapnya.
Ia menuturkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memiliki komitmen yang kuat dan serius dalam menyikapi ketahanan pangan di Indonesia. Menurutnya, Prabowo memiliki pandangan sektor pertanian dan pangan sebagai kekuatan pertahanan negara yang harus diperkuat.
(fhs/ega)
